Wednesday, September 30, 2009

guilty pleasure

ah.. entahlah. saya tidak mengerti. sejatinya saya malah tidak peduli. tapi.. tidak bisa. saya ini cuma seorang manusia, seorang manusia yang lahir belum lama dan sedang dalam masa-masa dimana seorang manusia sedang dalam proses pembentukan jati diri. apakah.. saya salah, memilih ini untuk membentuk rani yang nanti? ini.. saya tidak tahu lagi apa arti ini untuk saya. hobi? obsesi? atau pelarian? yang manapun sama saja mungkin. yang jelas apapun itu dia sudah menjadi bagian dari hidup saya saat ini.

hati saya berdegup kencang karenanya, dada saya sesak dan terkadang saya menahan nafas tanpa saya sadari. senyum terlukis di wajah saya dengan sendirinya dan saya tidak berhenti tersenyum untuk waktu yang tidak sebentar. cuma karena ini. hal-hal buruk yang menyebalkan dan semua yang tidak saya sukai bisa saya hilangkan dari pikiran saya ketika saya sudah terjun dalam dunianya. berlebihan? mungkin. saya tidak tahu. saya rasa ini karena hormon saya yang masih labil, karena saya seorang anak perempuan yang mudah terbawa suasana dan berlebihan dalam menyingkapi nyaris berbagai hal, atau bisa jadi karena saya rusak parah. mungkin saya kecanduan. mungkin saya sudah terlanjur basah dan tenggelam di kedalamannya. mungkin saya sudah tidak kuat berenang ke daratan, karena saya terlalu nyaman berada di kolam ini. saya benar-benar.. entahlah.

saya tidak bisa bilang apa yang membuat saya menyukainya sampai bisa menulis se-menggelikan tulisan di atas. saya tidak mengerti. saya tidak tahu. pesonanya telah meracuni saya sampai ke sumsum tulang belakang saya, jika mau berlebihan. saya ingat sekali masa-masa saya membencinya sebegitu rupa sampai mau mati, tetapi sekarang ketika saya begitu menyukainya.. saya.. tidak tahu. saya berpikir. sungguh. saya mencari-cari alasan se-rasional mungkin untuk menyukainya. alasan se-logis mungkin yang bisa saya terima. tapi saya tidak menemukan apa-pun. apa ini tipu daya setan? atau ini.. hanya sekedar ego?
ego dimana ketika saya menekan tombol ini perasaan berbunga-bunga dan bahagia seperti perawan yang baru jatuh cinta seperti yang ada di cerita-cerita yang saya baca? perasaan excited yang membuat perut saya sampai sakit, lebih sakit daripada ketika saya kelaparan di saat guru sedang mengajar di jam pelajaran sebelum istirahat? atau membuat dada saya sampai sesak karena kurang oksigen ketika nafas saya tertahan yang disebabkan rasa penasaran dan deg-deg-an? apa pun sebabnya.. saya bahagia karenanya.

teman saya ada yang bilang kalau itu dosa. mungkin dia benar. tapi saya.. tidak tahu. saya tidak yakin. saya rasa saya ini sedang dalam penyangkalan, tetapi.. saya tidak mengerti. apakah ini masih dosa, jika saya dapat menjauhkan diri dari dosa-dosa lain yang lebih jelas hukum dan syariatnya?

saya merasa saya mendapatkan berbagai ilmu dan manfaat dari ini. lebih banyak dari mudharatnya. kalaupun mudharat tersebut ada. saya tidak perlu menuliskan manfaat-manfaat yang saya dapat, karena mungkin itu hanya terdengar sebagai pembelaan dan riya.

mungkin... ini sama halnya dengan rokok. asumsikanlah saya ini adalah seorang perokok berat. yang bombardir ketika muncul isu bahwa rokok di vonis sebagai barang yang diharamkan untuk seorang muslim dan saya adalah seorang muslim. saya mengerti benar kenapa rokok itu bisa haram lahir batin, namun saya tidak bisa berhenti. saya terlalu mencintainya. saya mendapatkan manfaat darinya dan saya menghidupkan orang banyak dari membeli rokok ini. saya menyumbangkan beasiswa ke generasi yang berprestasi dan saya menambah devisa negara.

bedanya dengan saya adalah.. saya tidak yakin dengan ketidak halal-an yang saya sukai ini. ketika orang-orang yang merokok itu tahu keburukan yang akan mereka dapatkan suatu saat nanti, selalu tertulis di bungkus rokok dan iklan-iklannya. saya tidak tahu dan tidak merasakan keburukan-keburukan yang saya dapatkan dari ini. apa karena saya seoang konsumen yang keras kepala? atau karena keburukan-keburukan itu belum muncul saat ini? apa karena doktrin yang saya dapatkan dari hati saya, sehingga mempengaruhi pikiran saya? apakah saya sebegitunya tidak suci ketika saya mendapatkan kesenangan dari hal ini, padahal hal ini tidak pernah merugikan orang lain atau lingkungan?




apakah saya jahat bertanya seperti ini ketika saya tahu jawaban apapun mungkin tidak akan merubah pilihan saya?






kok entri yang ini curhat banget ya?

rani's bicycle and it's adventure

yesterday something happened to rani's bicycle. Rani's bicycle was captivated inside 8 and the gate was locked and rani was panicked so rani shouted hoping there are somebody nice enough to let rani's bicycle free. but no. no one even answered so rani climbed up the gate. Anara was there too. she watched rani in action. cool uh? not really. rani climbed, rani jumped, rani ran, rani forgot that the key was inside rani's bag, (anara was like an angel when she took it out of rani's bag) so rani ran back again and took the bicycle. the first thing rani discovered is that there IS somebody inside 8 and he said that he did not have the key. so okay. rani asked for his help so rani could kidnap rani's bicycle out of 8. no, not by throwing the bicycle. and voila. rani's bicycle is outside. nice. his name is Firman if rani is not misspelled. Indonesian people are nice.

Monday, September 28, 2009

karena bingung jadii..

uh. bingung mau tulis apa. ini sudah kesekian kalinya rani buka entri baru tapi berakhir dengan kosong dan menklik tanda silang di tab.

apa ya hem. kan rani cari-cari fic kan ya terus rani pas liat rekomendasi dari infantrum ada fic yang agak.. hem.. tempting ya. sayangnya belum tamat. dan dari tahun lalu belum diupdate. parah? tidak juga. rani sekarang juga bisa dibilang sedang menanti fic yang rani baca pas rani kelas 9. sekarang rani kelas 11. pas rani kelas 9 itu fic juga sudah setahun belum di update. jadi.. berapa tahun? 3? waw. tapi kalo nggak setahun yang lalu atau berapa banyak bulan lalu, rani pernah ngereview dan dia bales rani lewat pm. berarti dia belum mati kan? btw fic itu fandom Slam Dunk dan pair nya SenRu dan bukan cuma fic itu aja loh. banyak yang lain, FMA sama ES21 ada, terus.. apalagi ya lupa. rani yakin ada pasti fic yang dari sekian tahun lalu belum diupdate-update. kalo orangnya udah mati sih.. ya innalillah berarti fic itu tidak akan dilanjutkan untuk selamanya oleh itu author tapi kalo masih hidup? writer's block itu menyusahkan sekali ya.

dan rani jadi berpikir tentang lurking. rani sadar selama ini kerjaan rani cuma nge-lurk. biar punya acc juga ngelurk. apapun itu. forum, komunitas, apalah yang tempet ngumpul orang di dunia maya. komunitas.. menurut rani lebih nggak ribet karena.. entahlah. put aside deh. tapi forum? rani coba beberapa kali masuk forum tapi rani bingung rani mau ngapain. mengomentari? membuat thread baru? bukan rani pemalu atau apa tapi ranikan newbie =__= gitulah, newbie's syndrom. biar dibilang udah lama ngelurk juga namanya newbie ya newbie. hem. somewhat awkward terutama ketika orang-orang disana sepertinya sudah mengenal satu-sama lain. seperti numpang makan di rumah teman, dalam kondisi di meja makan ada kamu, teman kamu itu, dan keluarga teman kamu. AWKWARD KAAN. (nggak nyantai)

iya ngerti, itu bakal lewat sesuai masanya tapi entahlah, rani nggak punya button untuk itu sepertinya =___= pengen juga kayak Askii, yang aktif di forum dan bikin gathering kapan-kapan sama teman se-forum. hahahaaa tapi seperti sekarang juga senang kok. hihihihiii

rani.. kangen sama hunting vid. tapi.. bingung hunting vid apa. oh dilemma. dan ini sudah malam. rani harus cepat tidur.

oh! besok rani mau jalan-jalan sama teman-teman rani insyaAllah, asyiiik!! XD udah lama nggak jalan-jalan.

Sunday, September 27, 2009

frustasi

ini parah. rani belum belajar. sama sekali dan maksud rani dari sama sekali adalah ketika kamu mengeluarkan buku yang seharusnya kamu baa kebawah meja dan meninggalkannya tanpa membacanya. oke baca dikit belum sehalaman tapi udahan.

kemana motivasi raniiiiiiiiiiiii aaaaaaaaaaaahh. bisa-bisa.. rani... fail =______= jangan dong plis.

huh yasudah. ngomong ngomong HELLO;FEST v.6 TANGGAL 12 DESEMBER RANI NGGAK BOLEH NGGAK IKUT LAGI! =_____________= RANI HARUS DATENG (insyaAllah)

Saturday, September 26, 2009

Gadis kecil yang belajar

Saya menulis ini malam sekali. Jam setengah dua belas lewat tujuh menit di jam kamar saya saat saya melihat jam. Saya biasanya sudah meringkuk di kasur saya yang hangat dan, kalau tidak membaca fic sambil tersenyum-senyum atau menahan squeal, saya sudah terlelap. Tetapi mungkin hari ini berbeda.

Gadis kecil belajar menghitung dosa. Setiap malam ia mengingat apa yang dia lakukan setiap hari dan menulisnya di buku catatannya yang lucu.

Tapi malam ini tidak. Malam ini berbeda.

Karena dia bingung, apakah yang yang dia lakukan hari itu adalah sebuah dosa.

Ia bertanya kepada mamanya. Dosakah ia?

Ia bertanya kepada papanya. Dosakah ia?

Ia berkata kepada temannya. Dosakah ia?

Ia bertanya kepada orang yang lebih berilmu darinya. Dosakah ia?

Ia bertanya kepada Ahli Kitab. Dosakah ia?

Ia bertanya dan mendapatkan berbagai jawaban. Satu suara hati kecil berkata kepadanya bahwa itu adalah dosa. Tetapi suara hati lain berkata sebaliknya kepadanya. Dia bahkan tidak mengenali yang mana yang suara hati dan yang mana suara setan. Yang mana petunjuk Ilahi dan yang mana tipu daya iblis.

Ia menggunakan akalnya.

Tapi yang ia temukan bukan jawaban.

Gadis itu membuka buku catatannya yang lucu dan mengambil pensil mekaniknya.

Tetapi dia tidak menuliskan apa-apa.

Padahal tidak sedikit dosa yang ia lakukan di hari-hari sebelumnya, dan dia tetap menuliskannya. Apalah bedanya menuliskan satu dosa ke dalam buku catatannya yang sudah penuh dengan coretan akan dosanya itu? Apa karena ini adalah sesuatu yang.. mungkin dosa? Sehingga dia tidak dapat menuliskannya? Karena ia tidak tahu itu dosa atau bukan dosa?

Apa karena pengetahuannya terlalu sempit sehingga ia tidak mengetahuinya?

Apa karena pengetahuannya terlalu banyak sehingga ia tak lagi bisa membedakan?

Ah. Tiba-tiba terpikir olehnya. Adakah dosa-dosa yang tidak diketahuinya? Adakah dosa-dosa yang ia lakukan tanpa ia sadari? Adakah dosa Ia lakukan dan tidak ia tulis karena pengetahuannya itu? Mungkin dosa-mungkin dosa lain seperti.. apa yang ia lakukan hari ini.

Gadis kecil belajar menghitung dosa. Setiap malam ia mengingat apa yang dia lakukan setiap hari dan menulisnya di buku catatannya yang lucu.

Tapi malam ini tidak. Malam ini berbeda.

Gadis kecil belajar memahami betapa kecilnya dirinya dan betapa besarnya Tuhannya. Betapa curangnya ia dan betapa bijaknya Tuhannya.

Gadis kecil belajar bahwa, apapun yang ia lakukan, apapun yang dia pikirkan, pada akhirnya yang mengetahui baik dan buruknya hanyalah Tuhannya.

Bukan karena dia hanya seorang gadis kecil. Tapi karena dia hanya seorang hamba.

kalau nanti...

"Kenapa nggak bisa?"

"Sekarang nggak, tapi mungkin bisa, pas aku besar nanti."

"Kenapa harus tunggu besar dulu sih, kalau bisa sekarang ya sekarang aja kan."

"Kenapa harus sekarang? Aku yang besar nanti juga tetep aku kok."

Friday, September 25, 2009

7 hari

tujuh hari ini... menyenangkan. things changed, things happened, but i still liked it. rani lupa.. sepanjang perjalanan dari palembang menuju jakarta banyak sekali yang mau rani tulis tapi rani lupa. tidak masalah.

apakah itu ketika rani ngerumpi tengah malam bersama sepupu-sepupu rani, atau mainin hp dengan heboh seperti pengangguran akut sambil curi-curi masak mi di dini hari sama sepupu rani, atau ketika adek sepupu rani yang masih bocah melepas pukulan beduk yang dipaku dari beduknya (percayalah, itu kocak dan gila.) atau ketika uwak-uwak dan tante-tante rani mempertanyakan ke-ips-an rani. okay, the last one might not as-fun-as-the-rest but it's still something you know.

yah. pokoknya interview singkat tentang ipa-ips itu berlangsung 2 kali dalam 2 hari yang berbeda dengan 2 orang yang berbeda pula, yang latter sih nggak masalah, lumayan rani show off dikit bahasa inggris rani (boong) tapi yang former itu loh haduh ngeselin abis. yah yang former pakai ngomongin sekolah sih ih deh pokoknya adek rani sampai murka (dalam hati) ngobrol sama tante itu (lebay) iya pokoknya rani sampai kesel deh iiddiiihh. oke rani males ngungkit ini lagi tetapi "it's not about what you learn but it's about how you learn it."

alhamdulillah 7 hari itu dengan segala isinya membuat rani bersyukur buat mama papa dan adek rani. mungkin rani selama ini take things for granted banget kali ya. papa dan mama rani nggak tuh mematahkan argumen rani dengan kalimat yang nggak berarti seperti "alah ayuk tau apa" atau "dengerin kata orang tua nih" ataupun menghalangi rani memilih atau melakukan hal yang rani suka dan mau. rani senang sekali sewaktu uwak rani bertanya seperti itu ke rani, papa sama mama rani membela pendapat rani dan membiarkan rani berdiri memegang pilihan rani, menjelaskan dan membiarkan uwak rani melihat apa yang rani lihat. semoga saja rani waktu itu nggak emosian ngomongnya. rani senang adek rani tidak komentar apapun dan berkata dia bosan, karena memang dia bosan. mungkin ada saat dimana rani akan marah dan kesal sama keluarga rani tapi rani nggak bisa meminta keluarga yang lebih baik dari ini. cie so sweet banget bu

terusterus apa ya oyiya rani seneng liatin sepupu rani baik-baik dan lucu-lucu lol dan rani main kembang api loh terakhir nginep di rumah sepupu rani dari ayah rani. asyik deh.

em sayang rani jarang bener dokumentasi hari-hari rani kalo mudik. tapi tidak apa. OIYA ngomong-ngomong dokumentasi rani dan adek rani menemukan foto lama 11 tahun yang lalu, foto adek rani dan rani aw to tweet banget lol hahahahaa kapankapan rani scan ah.

Wednesday, September 23, 2009

super quick post

hey siapapuunn saya sekarang sedang membajak laptop sepupu saya dan saya baru menyadari saya sudah menjadi tante padahal itu fakta sudah lama. aw. yaudah dadaaah

Saturday, September 19, 2009

ucapan di malam lebaran

Assalamu'alaikum wr. wb.

Berkali-kali rani mengetik dan menghapus tulisan ini tapi kata maaf dan ucapan selamat idul fitri 1430H yang paling indah belum juga bisa terangkai. Biar begitu semoga saja maksudnya tersampaikan.

Mengerti? Tidak mengerti? Tidak apa. Yang penting niatnya sudah tercatat. Rani tahu menulis bukan keahlian rani. Semoga yang membaca dan menulis ucapan selamat idul fitri dimanapun anda berada dengan bahasa apapun anda menerima atau mengirimkannya semua amalan dan doa-doanya yang baik diterima dan dikabulkan oleh Allah SWT.

Maharani Karlina CH

Thursday, September 17, 2009

kapan-kapannya hari ini.


ingat ini? ngomong-ngomong saya suka mewarnai yang ini karena tidak usah rapi-rapi.

gulungan benang

Ada seorang anak yang menyukai gulungan benang. Gulungan benang putih yang biasa digunakan untuk menjahit kancing.

Suatu ketika, gulungan benang itu terjatuh, anak itu hanya dapat menggapai ujungnya dan benangnya terurai jauh.

Jauh.

Menuruni anak tangga, melewati karpet dan keluar ke dekat lobby.

Anak itu menarik gulungan benangnya tapi benangnya terurai semakin cepat. Sambil ditarik ia kejar gulungan benang itu. Jauh terurai, terus menyebrang jalan, ke dekat toko bunga dan tetap terguling dan terurai.

Anak itu mulai lelah tapi dia suka gulungan benang itu. Rasa lelah tidak memadamkan semangatnya mengejar gulungan benangnya yang terus menggelinding ke pagar taman kota.

Klakson mobil dan bunyi tabrakan dia acuhkan sambil terus mengejar benang itu. Sekarang gulungan benang itu sudah masuk ke dalam kota dan anak itu berusaha menyelipkan dirinya lewat pagar-pagar yang dilalui oleh gulungan benang itu.

Berharap gulungan benang itu berhenti menggelinding ia tarik lagi benangnya.

Tapi gulungan benangnya tidak ada.

Di tangannya benang-benang putih itu tinggal.. benang-benang putih. Gulungan benangnya tidak ada.

Dia sedih. Dia buang benang-benang yang kini kusut di tangannya itu ke tong sampah.

Dia lari mengejar, lelah mengikuti, taruhan nyawa dia menyebrang jalan tapi gulungan benang yang ia sukai tidak ada.

tidak niat curhat tapi

yah. hari ini probably (rani tulis probably karena rani bukan Tuhan) terakhir rani ngepos macem-macem. mungkin. entah. mungkin untuk seminggu kedepan.. atau entah. yang jelas rani mudik. rani pulang ke kampung (elah) halaman. rani kangen sama keluarga rani and their antics and such. hem mungkin nggak juga tapi rani yakin rani kangen online. yah. mungkin bukan onlinenya tapi komputernya. rani harus siaga ngupdate hard disk deh =__= hem apa ya apa hem. gitu lah.

kadang.. kalo rani inget sama author atau artist yang rani suka.. dan mereka nggak ngupdate apaa gitu berbulan-bulan.. bertahun-tahun.. (serius) kadang rani sempat berpikir jangan-jangan mereka mati. yah namanya manusia. namanya juga dunia maya. ya sudah. tapi bukankah hal yang membanggakan jika anda mati meninggalkan sesuatu yang membuat hati orang senang, walaupun sesuatu itu tidak nyata? di dunia maya macam internet? entah.

ngomong-ngomong rani kesel tadi rani lupa lagi bawa ID card rani ngeselin nggak terus macam orang kampung masuk gedung BEJ (bersama cindy dan april, bedanya mereka bawa dan rani tidak. bagus) padahal kemarinnya baru saja rani bersama indhra firky dan rarachan ke perpustakaan JF di summitI dan lupa juga bukannya belajar dari pengalaman. maafkan teman kalian ini.

ah. kan curhat. ya sudah.


Wednesday, September 16, 2009

kebahagiaan kecil

ketika rani melambaikan tangan dan mereka melambaikan balik.

ketika tidak terasa sepi.

ketika mereka mengeja tulisan nama rani dengan benar.

ketika rani membaca fic yang bagus.

ketika rani bersin tapi tenggorokan rani tidak terasa sakit.

ketika rani merasa dapat sesuatu.

ketika rani selesai.

ada pelanginya

Sunday, September 13, 2009

yang jenius

"kok kamu bisa masuk?"

"hehee iya dong aku kan jenius!"

"memangnya kamu ngapain?"

"aku lewat sana soalnya kalo disana nggak ada yang jagain"

"itu nggak jenius. yang jenius itu kalo kamu nguntil ibu-ibu terus sok-sok an jadi anaknya."

"tapi kalo kayak gitu kan yang lain nggak bisa lewat dong! cuma aku aja"

"iya, kalo kamu jenius kamu MT."

"tapi kan aku nggak MT"

"karena itu kamu nggak jenius, tapi sangat cerdas."

Saturday, September 12, 2009

sepotong dan teringat.

ada satu bagian dari mimpi buruk rani yang rani ingat dengan jelas.




gadis itu duduk.

kemudian dia tertawa,

membuka korannya dan membaca koran.

dalam hati rani berharap, berharap, dengan sangat bahwa kutukan ini akan segera berakhir.

tapi logika rani yang bodoh menampar rani dan berkata, "tidak, kutukannya pasti belum selesai!"

dengan demikian, gadis itu menurunkan korannya dan melanjutkan permainannya yang mengerikan.




setelah rani bangun, rani berpikir, dan yakin kalau kutukannya berakhir saat itu juga jika rani tidak berpikir seperti itu.

over the telephone

"Assalamu'alaikum."

"Wa'alaikumsalam. ... yuk rani mana?"

"Ini yuk rani."

"yuk .. di dapur coklat .., mau nggak?"

"apa?"

"kue, mau nggak?"

"mm, terserah."

"aku pilihin?"

"ya."

"yaudah."

"makasih ya din."

"yo."

Kuroshitsuji - Alice Human Sacrifice

rani kangen juga sama kuroshitsuji. baru keluar sih komiknya di indonesia. tiba-tiba rani ketemu ini. baguslah. rani suka karakterisasinya. cocok. antara frame ke frame juga pas dan sesuai lirik. bagus. tapi sub nya agak lebay jadi radaalay deh. overall rani suka. bagus. cocok.

First Alice (Meiko) - Grell (cocok banget kan)
Second Alice (Kaito) - Sebastian
Third Alice (Miku) - Madam Red
Fourth Alice (Rin dan Len) - Elizabeth dan Ciel

(padahal menurut rani bagus kalo si undertaker jadi si 'mimpi' tapi sayang, disini dia bahkan tidak menampakkan batang hidungnya)

enjoy.

Friday, September 11, 2009

rani sebagai konsumen

judul diatas ekonomi banget tapi ini rani pake bukan karena isinya ekonomi atau ips-related (alah ngarep) rani merasa kalo rani adalah orang yang jahat. sebenarnya tadi rani mau berbicara tentang rekomendasi, dan berkata bahwa kualitas fic atau apalah yang bisa rani rekomendaikan sedang sedikit dan blablabla. tapi itu karena rani adalah pembaca, seseorang yang mengkonsumsi, bukan produsen alias si author. rani tidak berpikir bahwa untuk menghasilkan sesuatu yang bagus tidak akan bisa kalau semua pembaca seperti rani, tidak memberikan kritik konstruktif dan passive hanya nulis di blog. nggak penting.

rani tidak menulis, rani malas menulis, dan rani cuma mau membaca. penghargaan akan cerita biasanya cuma rani kasih ke cerita yang rani sukai. yang tidak rani sukai tidak pernah rani tulis apa-apa. pernah sih, flame, tapi bukan flame juga, kritik biasa. itupun cuma sekali, atau dua? yang jelas dari sekian ribu (setau rani udah segitu yang rani baca) yang rani kritik tuh sekitar nol koma sekian persen. dan penghargaan yang rani berikan kepada mereka yang membuat rani senang hanya review. dan review itu tidak sedikit yang hanya "aw." atau "it's good i like it" nothing constructive at all (ada sih, review panjang, tapi sedikit.) dan apa? itu tidak membangun. ingat rani bicara dan kritik macam-macam tentang berbagai cerita? rani tidak menulis, rani bukan pencerita, rani bukan orang yang bisa membuat orang senang dan terhibur ketika rani menyuarakan fantasi rani yang abstrak.

rani seorang yang mengkritik dan memberi saran, karena rani hanya membaca. maaf. rani egois. maaf rani jahat. rani akan berusaha untuk menjadi pembaca cerita yang baik dan memberikan feedback yang baik. maaf rani tidak memberikan penghargaan untuk mereka yang ceritanya tidak rani sukai karena subjektifitas rani, walaupun rani rasa rani akan berusaha untuk mencoba memberikan review, dan itu sulit, sangat sulit, tapi rani akan mencoba. mungkin, nanti rani menjadi lebih arif dan baik, walaupun yang rani pikirkan adalah hanya tanggapan rani kepada cerita. apakah kalian merasa begitu? kalian merasa kalian menjadi lebih dewasa karena hal kecil yang kalian sukai dan berpikir serius tentangnya? rani merasa begitu. nanti rani menjadi orang yang hebat karena rani berpikir apa yang baik untuk donat yang rani suka dan berpikir serius tentangnya juga.

Wednesday, September 9, 2009

"you know what? this is water"

karena kejadian ini agak sekret rani samarkan (sok sensor) kalo agak obvious yaudahlah maklum ya. jangan pada marah ya rani buat ini. kan rani samarkan... abis seru sih kejadiannya. maaf ya jangan marah.

jadi, beginilah awal keadaannya.
karena oknum YS mengecat lantai, dan bilang-bilang, oknum AO berniat bantu tapi..

airnya tumpah. sekian detik beginilah ekspresinya.

(shock dan bingung)




(berteriak dan lebay)


(kaget)



(tertawa)

untungnya.

undangan tersebut selamat.

tapi nggak jadi dipake. padahal behind the scenenya heboh.






p.s. karena adegan diatas rani tulis berdasarkan pengelihatan dan ingatan rani, kalo salah kronologi atau ekspresi jangan marah.

Tuesday, September 8, 2009

kalo tidak bisa melanjutkan tugas..

katanya paling mudah adalah menulis tentang diri sendiri. tetapi rani ini sekarang berapa hari nulis tentang diri sendiri nggak sampai satu halaman a4 stak gitu apaan deh. makanya rani mendistract diri lagi dengan menulis yang lain! uhuy!

berikut adalah ekspresi rani kalo online dan bahagia

rani excited



rani nemu sesuatu


dapet fic baru atau gambar bagus




ngomong-ngomong kemarin, rani, yudis, bagas dan ibam naik angkot dan membicarakan tentang organisasi dan kaderisasi. ternyata kami sudah besar juga ya.

rani: rekomendasi

rani masa nyicip chocolator-chocolator apalah itu yang di post sama wian dan tau apa? tepat. kok hebat ya.

Sunday, September 6, 2009

tidak mengerti

Kamu melakukannya.

Orang-orang tidak sadar. Tapi kamu melakukannya.

Tanpa prestige atau rasa pamer. Dengan ikhlas dan kesadaran diri.

Tapi ketika ia mengatakan supaya semua melakukannya, kamu sudah melakukannya, kamu tetap melakukannya.

Tapi sekarang orang sadar. Kamu melakukannya.

Dan mereka berpikir kamu melakukannya karena ia berkata begitu.

rani capek dan bermimpi

kemarin rani capek. capek. capek itu ketika anda bangun pagi dan mengikuti lomba menjual barang siang-siang dan membuat presentasi dan pulang sore hari kemudian setelah solat dan macam-macam menunggu teman anda untuk pergi kerumah teman anda yang lain (yang rumahnya tidak dekat sama sekali) bersama mobil-mobil lain di kemacetan. kemudian sampai disana solat, makan, solat, sharing, dan tengah malam repot memasukkan barang dan berumpel-umpelan di mobil bak sarden kalengan, berjalan dari rumah yang di kebon jeruk itu (dengan kondisi mobil yang lumayan menyiksa) ke kantor baznaz di kebon sirih. dilanjutkan perjalan ke marunda, yang sangat membuat capek akhirnya rani tewas juga di mobil biar cuma sebentar. membawa makanan ke masjid dengan jalan kaki agak lama sedikit dan duduk disana dengan perasaan mengantuk karena fatigu. mendengar sambutan, makan sahur, solat berjamaah, pulang, dan sepanjang perjalanan rani benar-benar tewas. biarpun tidak sejam juga mungkin tidurnya. sampai baznas menunggu dijemput, pulang, tidur sebentar dan terlambat, buru-buru kesekolah karena syuting sinematografi xi ips, kumpul pelita, menghabiskan waktu untuk itu, pelita, menjadi mc dadakan yang kemudian gagal, menonton, berdiskusi, menonton orang membuat lubang biofori, dijemput, pulang dan berbuka.

itu capek.

memang tidak suram, tapi capek.

rani baru tidur tanda kutip setelah solat isya. dibangunkan jam sepuluh untuk tarawih. tidur dengan mimpi yang rani lupa, sahur, tidur lagi, bangun karena alarm, tidur lagi dengan mimpi buruk. terbangun jam sepuluh kurang.

rani berusaha mengerjakan tugas tapi tidak selesai-selesai juga.

rani ingat jadinya. rani kesal itu jika terpengaruh 3 hal:
1. PMS
2. lapar
3. capek

rani rasa orang pada umumnya juga terpengaruh lapar dan capek sebagai katalisator kekesalan, atau kemarahan. jadi rani sadar juga kalo orang lebih susah menahan nafsu saat berpuasa. kan lapar.

ngomong-ngomong rani mimpi buruk. capek banget. rani bingung, saat mimpi rani lupa sama Yang Maha Melindungi. karena itu kutukannya nggak habis habis. di mimpi rani seorang gadis yang sudah dibunuh dimasukkan kedalam lubang yang bahkan tidak muat untuk kaki-kakinya. dia seperti ada di trolley supermarket dengan betis yang keluar di sisi-sisinya. rok motifnya juga terlihat menjuntai. rani lupa cerita mimpinya seperti apa.

tapi rani merasa kok, kengerian. rani rasa itu kalau diangkat jadi thriller movie sepertinya laku.

oiya. di mimpi itu rani makan hello panda. tapi di situ, orang yang rani suspect orang jahat bilang kalau itu pocky. lucu ya. rani tidak sadar juga sih dia ngomong begitu. dimimpi rani juga rani pikir itu pocky, tapi kalo rani ingat lagi setelah bangun itu hello panda.

mimpi itu.. rani lupa. bener deh. itu seram. rani ingat ada hubungannya dengan rani liat fic (rani rasa ini di mimpi rani yang sebelum rani bangun jam 9 lewat, karena mimpi seram yang rani bilang ini sepertinya mimpi setelah rani bangun jam sembilan lewat) pokoknya rani ingat satu kata yaitu "kayser" entah itu apa. ketika rani cari di google, kayser (hans kayser) itu adalah orang yang mencetuskan entah filosofi tentang harmoni atau sains tentang harmoni. rani tidak mengerti.

Thursday, September 3, 2009

my sister's love life #3

"DASAR MANUSIA JELEK APA SIH BAGUSNYA AKU??!"

"..GA BAKAL! GEDEIN TUH! BOLD! ITALIC! UNDERLINE! GA BAKAL NERIMA! NAJIS! AMIT! DASAR ITEM!"

"sekarang aku takut.. hu. di tembak orang macam diaa.. TT___TT"
-sambil nangis ngomongnya

"kira-kira kalo aku ngadu ke papa, papa bakal keluar rumah nggak ya?"

kasus baru: orang baru. katanya dia bela-belain mutusin pacarnya gara-gara suka sama adek rani. terus nyatronin adek rani sampai rumah. sms terus nanya rumah (adek) rani dimana terus nungguin di deket gang. gila nggak. terus pas adek rani pulang diuber sampe depan rumah. pulang adek rani frustasi.

"setiap aku ditembak orang, nggak ada yang bener! setiap aku di ditembak orang, nggak ada yang sama!"
- ini adalah kata-kata yang terlontar dari adek rani yang populer.

mau terawih! adios!

Wednesday, September 2, 2009

sepatu dan sisanya

oh ya ampun. apa anda pernah merasa ingin memakan sepatu? atau terulang-ulang kata bak sugesti berulang-ulang di kepala anda? saya tidak mengerti ini apa tapi sebelumnya saya pikir obsesi itu muncul ketika kita suka sesuatu. tapi saya terobsesi dengan sepatu-entah-apa dan saya tidak hobi.

ah. sebelumnya. obsesi itu beda dengan ambisi. menurut kamus yang rani baca obsesi itu something that can't get out of your head atau nyerempet seperti itu. dan rani nggak tau kalo lagi bosen ingetnya itu terus ya kenapa ya apa ini semacam tanda dari masa depan atau planet lain?

sebenarnya ini sudah berlangsung cukup lama. tapi sepertinya rani baru ngeh akhir-akhir ini. apakah anda ingat dengan Sepasang Sepatu? sepertinya saat-saat itu rani sudah mulai terkontaminasi virus ini. ATAU JANGAN-JANGAN ini disebabkan sama omake fullmetal pas ling sama ed lagi masak sepatu?? sangat mungkin.

ampun freak amat ya tulisan ini hem yaudah rani terusin.

ya rani.. hem rani jadi bingung mau terusin apa jadi rani ganti.

sekarang kan kelas sebelas. jadi sekarang banyak caka-cakaan. semoga yang jadi ketua dari subsi-subsi rani adalah yang terbaik buat subsi rani karena angkatan rani harus lebiiih baik dari angkatan sebelumnya dan menciptakan angkatan yang lebih bagus dari kami. hem. jadi takut tapi seru ya.

oiya rani lagi lomba loh nanti jumat lomba lagi kalo rani lolos sabtu tim rani insyaAllah dapet duit doain dapet duit ya soalnya banyak bukpus-bukpus-an banyak bayar-bayar nih.

kan rani belum ngerangkum ekonomi, dan rani berencana tidur cepat, jadi tulisan ini rani akhiri. go rani go.