Tuesday, December 29, 2009

surat

Untuk Tahun 2009:
Tahun 2009, ini mungkin kecepetan, dan bukannya saya mau cepet-cepet ninggalin juga, tapi toh tanggal 31 juga sebentar lagi, jadi tulis sekarang juga nggak ngaruh. Maaf ya.
Saya tahu, bukan kepada anda saya berterima kasih, tetapi terima kasih karena saya belajar banyak. Bukan berkat anda memang, tapi anda kan tahun 2009, dan karena saya belajarnya di tahun 2009, jadi saya berterima kasih deh. Untuk apa? Untuk terus berjalan, dan tidak pernah berhenti. Sekali pun. Terima kasih.

Untuk Rani yang Dulu:
Rani yang dulu, mungkin ini kecepatan, atau kelamaan, karena sebenernya yang mana rani yang dulu dan yang mana rani yang sekarang itu juga masih misteri. Tapi rani kan manusia yang dinamis, jadi nanti atau sekarang atau sudah lewat rani berubah nggak masalah rani tulis sekarang.
Makasih karena kamu salah, makasih karena kamu bener. Makasih karena kamu belajar aku jadi bisa ngerti banyak hal. Ada mesin waktu pun aku nggak akan mau kembali untuk membenarkan apapun karena kamu nggak pernah meninggalkan penyesalan. mmmuah. Makasih karena kamu nggak pernah mencoba mengakhiri hidupmu, makasih karena kamu telah membuat banyak teman. Makasih karena kamu masih mencari luang untuk sendirian dan berpikir. Makasihnya masih banyak, tapi jangan serakah.
Makasih karena berkat kamu ada /rani yang sekarang/.

Untuk Rani yang Nanti:
Berusahalah untuk menjadi rani yang lebih baik. Aku percaya padamu!



resolusi? resolusi apa? rani nggak suka bikin resolusi. nanti rani cepet puas lagi kalo punya resolusi. (sok banget resolusinya bakal terlaksana semua) lagi pula yang menjalani waktu ke depan itu rani yang nanti, dan rani yang nanti adalah yang paling tau apa yang rani butuhkan atau yang rani harus lakukan saat itu. bukan rani yang sekarang, yang lagi nulis ini. rani nggak yakin juga kalo bikin resolusi nya bakal ada yang terlaksana. lagipula yang menjadi start orang lain berubah atau gimana kan bukan awal atau akhir taun tau. kapan aja bisa mulai. kenapa harus awal taun?

Friday, December 25, 2009

lagi hobi

rani mau nulis sesuatu tapi lupa. oh ya. bakpau kacang merah bikin lupa. mmm. ah. pokoknya secara singkat akhir-akhir ini rani kadi keranjingan Kobato. yah. katanya banyak otaku disappointed sama Kobato tapi entahlah.. rani merasa Kobato menarik kok. Kobato nya. menarik. Kobato tuh lucu banget ya (curhat) oh bukan, rani nggak bilang gitu karena penasaran sama cerita cinta Ioryogi ama Ginsei, rani secara tulus bilang Kobato anak baik. aw.

rani bersyukur studionya Kobato itu Madhouse... asyik Madhouse!! XD (seneng) CLAMP emang udah langganan ama Madhouse sih ya, sayang pas Tsubasa Chronicle lagi sial makanya studionya Bee Train (sebel) maaf ya yang suka ama Bee Train tapi Bee Train pas bikin anime TRC fail banget ih bikin kesel. yah kecuali pas bagian Oruha nyanyi dan beberapa bagian nggak fail lain. oh ya, dan soundscapenya gila-gilaan bagus banget. tapi anime rani kurang suka sih. (biarpun Madhouse) suka di skip skip bagian seru yang ada di manganya. kadang suka ditambah-tambahin juga. =____= jadi rani kobato paling nonton sampe episode 4 (yang dari rarachan doang males donlod)

oh. ngomong-ngomong, tadi rani main ke MTA. RAME BANGET. RAME BANGET. rani rasa mal mana-mana rame hari ini. terus rani bt deh. yah kayaknya memang minggu-minggu mood jelek. karena rani bt jadi rani duduk di tempat duduk yang biasa di lewatin orang. banyak orang. uuh. banyak bener. akhirnya rani memutuskan untuk ngajak adek rani main "ayo kita itungin kakak-kakak yang perutnya keliatan buncit dan kakinya kelihatan gendut" itu permainan penghilang rasa bosan yang rani ciptakan sendiri loh. permainan nggak sopan yang jahat dan nggak tau adat kalo ketauan ama feminis membuat rani bisa masuk penjara mungkin dan ini nggak lebay sangat manjur menghilangkan rasa bosan. (btw rani emang nulis kakak-kakak tapi maksud rani dari kakak-kakak adalah mereka yang terlihat seperti orang dewasa biarpun umurnya rani nggak tau) freak banget KAN. oh ya ada kakak yang udah tau perutnya agak buncit tapi sengaja pake baju yang ketat. ada yang kakinya gendut tapi pake celana pendeeeek betul. bukan salah rani kan rasa bosan rani membuat rani jadi merhatiiin? O_____O tapi emang ada sih kakak-kakak yang kakinya bagus. dan perutnya rata. ada yang lekuknya bagus kayak guci bizen. badan-badan kayak gitu kalo pake baju macem-macem tetep keliatan bagus sepertinya. silih berganti banyak sekali orang yang tubuhnya memiliki kelemahan dan kelebihan masing-masing. cie. seenggaknya ada amanat dari permainan ini: bersyukur dikasih Tuhan badan yang bagus dan bagi yang kurang bagus bersyukur dikasih badan yang sehat. btw rani ngeliatin juga bukan berarti rani nggak buncit atau berkaki gendut ya. jangan salah. perut rani juga buncit kok =____= diem diem aja ya. oh ya JANGAN MARAH YA. KAN RANI BOSEN DOANG.

kalo nggak terlalu suka diperhatiin, jangan menarik perhatian. nah gimana caranya pun rani belum menemukan. karena yang menarik dari seorang wanita itu tidak sedikit, jadi sabar aja ya wanita! untung deh yang main rani sama adek rani. kalo om-om mesum pasti geli kan. eh. lagipula rani rasa ini nggak termasuk voyeurism kok. kayaknya sih. percaya aja sama rani (saran rani sendiri sih jangan mau). ingat, katalisatornya adalah kebosanan. kebosanan bisa membuat orang jadi psikopat! bersyukurlah karena rani cuma memperhatikan kebuncitan perut orang dan kegendutan kaki. dan ya. rani tau ini jahat dan sangat tidak sopan sekali dengan pangkat 7. mungkin kalo rani bosan rani akan cari permainan lain yang lebih nggak jahat. dan lebih normal.

lagipula ini pertama kalinya rani main sesuatu se nggak normal ini. pasti ini gara-gara sekolah rani yang akhir-akhir ini mencekat rani hingga nyaris sekarat. dan segala kegiatan organisasinya yang bikin rani mau gila dengan ke-mendadakan-nya yang aneh. jadi jangan salahkan rani! baguslah rani masih SMA dan selagi rani bisa menggila dan belum punya posisi sebagai istri orang penting atau wanita hebat yang tercatat sejarah sebaiknya rani melakukan hal konyol seperti ini cukup sering. ya nggak? nggak tau deh. (nggak konsisiten)

mau nulis banyak sih tapi udah diomelin nih sama @andinikarlinach

Tuesday, December 22, 2009

Rani's Greatest Plan Ever

I was waiting for it..

The execution of my greatest plan ever.

I will tell her that I love her so, I will tell her how much she means to me. Yeah. She means so much to me that I don't want to say it with a simple "Happy Mothers Day mama!" or give her some present shyly or whatnot. It has to be special. Awesome. Marvelous. A phenomenon to remember. Or some kind.

So, yeah. Here's the plan. I'll ask her what day is it today.

Maybe, she tells me the right answer, no. The answer I meant to hear. Or maybe not. If that's the case, then I'll tell her right away. It's Mothers day, ma.

And I'll ask her, what she want me to give to her today? To show my gratitude, to show my love for her, to show that I care for her?

Maybe, she will ask me to do some.. I don't know. Task. Or things. Or.. maybe, because she was the best mother I could ever have, she simply says being a nice daughter would be a perfect present. Or something. I don't know.

And then..

This is where my plan stuck. And I realized that I don't have any thing to give to her. A give, a present to show my gratitude, to show my love for her, to show that I care for her.

I could do anything, yet there's nothing.

Nothing.

Nothing could have ever represent my.. I don't know, love for her.

And yet.. I'm typing this. I'm typing this. For nothing too.

Maybe after this, when I go downstairs and go to her room, and.. she had fallen asleep.

The day will pass, and I didn't do anything today. Again.

Like many other Mothers Day.

Or maybe that's better. Because I love her. And I care for her. And the fact that she doesn't need to know makes me love her even more, than.. okay. I like that. Kinda.

And maybe, if after this she is still awake, I'll tell her. Or not. Or.. maybe, and maybe, and another maybe will shows up.

But hey. One thing remains. It's Mother's Day. And mama, I don't love you for this day only. I love you forever.

And I don't have to tell you. Because without me saying this, I know you'll understand. If not understood already. Because you are the coolest mama I could ever asked, I could ever think, and I could ever have. Yeah. I love you.

p.s. Papa, i love you too. There's no such thing is Fathers Day in Indonesia, but it's okay. To know that I love you forever does not need any Fathers Day. And I love you both because you are the greatest parents in the whole universe that I can't even think any better replacements.
p.s.s. My dearest sister, I won't say that I love you, you know. You don't have to prepare to puke. You're a great sister and, "I love you" is kinda old. So "I am the happiest person in the world because I have a sister like you" would be better. But yeah. Maybe I am the happiest person in the world because we are, a family.

Sunday, December 20, 2009

adek rani

adek rani besok pergi. dia mau ldka keduanya. yah. sedih deh. dulu biasanya rani yang sering ninggalin, pergi perpisahan lah, rohis lah, pramuka lah, lks lah, mesis lah, apalah banyak bener nginep-nginep. ternyata sepi juga rani kayaknya ntar. jangan-jangan rani aja lagi yang ngerasa sepi pas rani pergi adek rani nggak ngerasa.

dulu rani kakak perempuan yang nakal dan jahat. yang lebih parah mama sama papa rani nggak ngerasa gitu tapi rani sama adek rani ngerasa. parah nggak. ya pokoknya jahat, rani sih nggak mau punya kakak kayak rani jaman dulu kok adek rani masih tahan aja gitu ya. terus pas rani gedean dikit (kelas 5 SD) nah rani nyadar betapa rani jahat dan nakal, terus rani tobat deh. percaya nggak? itu rani nakal karena pengaruh lingkungan dan ketidakdewasaan diri. ya. itu karena rani punya tetangga. makanya setelah kelas 5 SD rani di jakarta dan nggak punya tetangga, rani seneng juga karena nggak punya tetangga, karena tetangga itu salah satu faktor yang membuat rani jahat di zaman dulu. tetangga baaaad.

bagus deh. mungkin dulu kalo nggak ada tetangga rani nggak pernah ngerasa enaknya punya adek kayak adek rani. biarpun kalo bobo suka ninggalin terus lumayan sering marah-marah suka ngatur sibuk banyak stalker dan pulang sore, ternyata dia tetep adik yang keren.

semoga aja kami akur terus.

Image and video hosting by TinyPic

Saturday, December 19, 2009

lewat

ini sudah malam dan rani belum tidur. tidak baik. hari ini seperti hari yang lain, ada saja yang bisa dikomentari. tapi hari ini rani belajar kalo rani.. bisa senang itu.. bagus. dan rani belajar kalo darah itu lebih kental daripada air. oh. rani juga belajar yang lain. rani harus siap kalo dikasih amanah.

nggak ada orang juga yang peduli rani belajar apa. alasan rani nulis itu nggak ada kecuali rani mengisi waktu.

bukan tidur?

entahlah. mata rani merengek tapi jari-jari rani masih mengetik tuh. tapi rani sayang mata rani. jadi rani selesaikan urusan jari-jari rani dan mau pergi bobo. dah.

memulai

"Why do you want to stop for?! We just barely get started!"

"Exactly."

(Danny and Bus Driver - Cats Don't Dance)

Tuesday, December 15, 2009

nggak deh

kucing rani lagi.. hyper. beberapa bulan terakhir ini. jadi manja dan cerewet. lucu sih, tapi sering ngeselin. mungkin ini karena di umurnya yang sudah tua dia belum beristri. mungkin. nggak tau deh.

tapi rani lagi lesu nih. lagi banyak capek. yah tapi bukan beberapa bulan terakhir. belom lama.. tapi lesu. mungkin karena rani kurang tidur. mungkin. nggak tau deh. jangan-jangan rani sama kucing rani transfer stamina lagi. (boong deh)

ngerasa nggak kalo rani sering menggunakan satu-dua kata yang sama tiap rani nulis. atau bicara. atau apa gitu. selain nama dan pengganti kata subyek ya cuma mau menegaskan, itu bukan kata favorit rani. cuma nggak tau deh kepake terus.

Monday, December 14, 2009

sabtu, minggu, dan hari ini

rani senang. kemarin dan kemarinnya beribu-ribu kata mau rani tuang buat menceritakan kegembiraan rani di weekend kemarin tapi sepertinya pada kadaluarsa jadi bingung mau tulis apa.

tapi rani hari ini juga seneng kok. capek sih. capek nganggur. tapi seneng juga.

sabtu rani seneng rapat berhasil. wortel yang rani gambar disepatu fail tapi rani seneng juga karena kalo dipikir pas rani sd rani dulu juga belum bisa melukis sepatu kayak gitu. pertumbuhan rani cepat memang. terus rapat kadernya menghasilkan. walaupun baru garis besar. garis kecil-kecilnya beloman. tapi nggak apa. rani ke hello;fest v.6. alhamdulillah. 2 tahun rani nyesel nggak ikutan mulu terbayar. rani nggak nyampe abis, kostumasa belum selesai aja udah pulang, tapi rani seneng. kostumasanya heboh deh. seru banget. aah. sayang rani nggak liat film-filmnya. yaudah. mungkin kalo rani ada uang rani beli aja di hello motion. v.1-v.6. dulu nyesel juga rani nggak beli yang v.1-v.3. tapi nggak apa deh.

rani ketemu anak perempuan yang ganteng yang pas di GJUI cosplay jadi Rusia. keren baaanget. dia pake topi yang keren. uuuuiiih pokoknya kereeen... pengen baaanget minta foto lagi tapi rani lagi nggak hoki karena itu di toilet dan rani nggak mungkin minta foto disitu dan rani harus segera pulang. aah. tapi seru. seneng deh liat wajahnya lagi yang ganteng itu aja rani seneng hahahaa.

pas pulang rani seneng juga soalnya rani nggak tau dapet wangsit apa mau ke sportsmall kelapa gading terus ternyata disitu komiknya lagi diskon parah dan komik langka lama dijual disitu terus RANI SENENG BANGET. asyiiikkk! terus rani sama adek rani nonton planet 51. tidak buruk. tapi rani pas makan dan pesen makanan di food court yang melayani rani ramah sekali orangnya. seneng deeh.

rani tidur. bangun abis solat rani tidur lagi. sampai jam sebelas dan rani ingat mimpi rani teman rani menyelamatkan dunia. bersama bobi. atau bibo? lupa rani namanya siapa. pokoknya bobi atau bibo itu berwarna hijau ke limau-an dan bulat. rani baca komik yang rani beli sampai sore.. tidur siang, sorenya rani ke pizza hut sama mama papa sama adek rani. asyik juga. nggak pesen es krim tapi tetep asyik kok. pulang lagi.

abis solat mama papa dan adek rani mau pergi ke carefour sekalian nganter papa rani mau pergi lagi ke makasar. rani di rumah. rani seharusnya baik terus belajar sosiologi. tapi ternyata rani mau ikutan jadi papa rani harus nyetir pulang kerumah dulu jemput rani. di carefour rani sama adek rani cuma numpang duduk di bagian cemilan. kami mungkin terlihat melawak karena ada ibu-ibu, atau tante-tante, atau mungkin kakak-kakak? yang ada di seberang kami, tertawa. yah saksi matanya adek rani rani nggak liat. eh tapi pas dipanggil papa rani, kan papa rani ngelewatin kakak-kakak itu ya, terus mereka bilang gini "anak-anaknya lucu ya pak." gituu! (geer banget nggak) terus pulang deh.

yah. bosen nggak emang bosen jangan mau diceritain rani makanya.



oh ya.

hari ini rani nanya ke banyak orang manusia kalo terdesak boleh makan satu sama lain nggak. terus ada yang bilang NGGAK, ada yang bilang silahkan-aja-sih-tapi-gue-jijik, ada yang bilang boleh. papa rani pernah bilang. katanya boleh.

ada juga yang bilang "kalo aku makan pun supaya aku tetep hidup percuma soalnya sisa hidup aku bakal dihantui rasa bersalah karena makan temen aku itu" gitu kurang lebih.

benarkah?

bukankah itu karena saat kita diajukan pertanyaan itu kita dalam keadaan kenyang dan berpikir?

dalam keadaan tenang dan terkendali?

ketika insting untuk hidup sudah mendarah daging dan membutakan nurani, apakah masih berpendapat seperti itu juga?

mmm.

rani sih, nggak tau ya. rani manusia sih.

manusia kan pintar berdalih. asalkan subyeknya manusia, semuanya gampang diputar balikkan. yang baik bisa diburuk-burukkan yang buruk bisa di baik-baikkan. yang penting manusianya senang, sumber daya silahkan dieksploitasi. yang penting manusianya kenyang, bumi diporakporandakan juga nggak ada yang membela. kalau pernah berpikir bahwa makhluk hidup lain punya hak yang sama dengan manusia, jangan berpikir begitu. karena itu kurang tepat. di dunia ini, di peradaban kita ini, manusia itu diatas segalanya karena merasa dia yang sempurna. pokoknya manfaat dan kebaikan itu cuma dilihat dari segi manusianya deh. keburukan dan dampak negatif apakek itu nggak akan dipedulikan kalo nggak merugikan manusia. salah nggak? bisa juga. orang rani yang nulis aja ngerasa itu tega. tapi mereka antagonis? tokoh jahat? belum tentu!

kamu melihat pembela binatang dan pembela tumbuhan? pembela lingkungan? mereka orang yang baik, mungkin. berusaha untuk tidak berorientasi pada manusia dan memperdulikan yang lain. tapi apa bisa? merekakan manusia juga. mereka memang mikir, mereka memang empati. tapi mereka manusia juga. mereka juga nggak tau sejatinya bumi itu maunya apa, harusnya gimana. mereka berpikir, dan mencari cara-cara yang paling sederhana untuk mempertahankan apa yang mungkin dibutuhkan dan bisa membuat bumi lebih baik. tapi yang kayak gitu ada berapa sih di dunia ini? jangan-jangan merekalah antagonisnya. jangan-jangan merekalah yang merusak makna bumi dan seisinya yang diserahkan ke manusia dan menjudge dengan egois bahwa yang manusia lakukan itu salah dan tidak baik.


jahat nggak rani nulis kayak gitu.

nggak, rani nggak ngarang, itu interpretasi versi jahat yang rani dapat dari jawaban-jawaban temen rani pas rani tanya "kenapa bunuh makhluk hidup lain sah-sah aja dan manusia nggak" oh. ini nih, yang sebelumnya rani takutkan dari yang namanya konsep kemanusiaan. buah pikiran manusia yang ada dari dulu, tapi berubah-ubah seiring dengan waktu, dengan zaman. dengan peradaban. mungkin rani capek, dan bingung, dan berpikir keras, dan rani gagal mencapai resolusi yang sejati. terus rani tersesat karena memikirkan yang mungkin seharusnya tidak perlu rani pikirkan, mungkin tidak berpengaruh sama rani dalam aspek apapun. dan mungkin-mungkin lain. sampai ke titik dimana setan jahat memperdaya rani, membuat rani melihat dengan sudut pandang yang tidak tepat, dan POW! rani anak yang tidak baik.









itu kalo nggak ada pedoman.

untung Tuhan udah ngasih.
____

ini menyenangkan sih. tapi rani lebih senang berpikir hal yang lebih ringan dan mudah seperti kenapa rani suka salah satu ship bl karena rani nggak perlu berpikir lama-lama dan lelah. atau kenapa rani suka foto bersama kostumasa yang lucu. dan karena itu rani menghadiahkan foto ini:
Image and video hosting by TinyPic

Wednesday, December 9, 2009

kalo lagi iseng ketemu ginian

Image and video hosting by TinyPic
aww. subaru juga kangen kooook *hugs


.... rani nggak bisa komentar.

cerita cangkir

Adalah sebuah cangkir. Cangkir porselin. Cangkir porselin yang digunakan ketika datang tamu ke rumah. Ya. Cangkir porselin.



Tamu datang.

Suatu hari cangkir diisi dengan teh. Lama sekali. Lama sekali. Teh berada di cangkir itu tanpa digubris. Tak tersentuh, cangkir diisi dengan teh.

Teh menjadi dingin. Cangkir menjadi dingin. Cangkir menjadi dingin karena teh menjadi dingin? Teh menjadi dingin karena cangkir menjadi dingin?

Cangkir masih terisi dengan teh. Lama sekali. Lama sekali. Teh berada di cangkir itu tanpa digubris. Tak tersentuh, cangkir diisi dengan teh.

Kemudian teh dibuang. Teh terlalu lama berada di cangkir. Cangkir menjadi bau teh. Bau teh. Di bagian dalam cangkir terdapat bekas permukaan teh yang mengering. Di bagian dasar cangkir juga. Bekas teh. Sulit dihilangkan. Ibu menggunakan bocarbonat soda baru mau hilang. Tapi bau teh di cangkir masih tercium. Masih tercium, biar bercampur dengan sabun.



Tamu datang.

Suatu hari cangkir diisi dengan kopi. Lama. Lama. Kopi berada di cangkir itu tanpa digubris. Tak tersentuh, cangkir diisi dengan kopi.

Kopi menjadi dingin. Cangkir menjadi dingin. Cangkir menjadi dingin karena kopi menjadi dingin? Kopi menjadi dingin karena cangkir menjadi dingin?

Cangkir masih terisi dengan kopi. Lama. Lama. Kopi berada di cangkir itu tanpa digubris. Tak tersentuh, cangkir diisi dengan kopi.

Kemudian kopi dibuang. Kopi terlalu lama berada di cangkir. Cangkir menjadi bau kopi. Bau kopi. Bukan bau teh lagi. Padahal kopi tidak berada di cangkir lebih lama dari teh berada di cangkir.

Di bagian dalam cangkir terdapat bekas permukaan kopi yang mengering. Di bagian dasar cangkir juga. Bekas kopi. Sulit dihilangkan. Ibu menggunakan bocarbonat soda baru mau hilang. Tapi bau kopi di cangkir masih tercium. Masih tercium, biar bercampur dengan sabun.



Tamu datang.

Suatu hari cangkir diisi dengan air. Lama sekali. Lama sekali. Lama sekali. Air berada di cangkir itu tanpa digubris. Tak tersentuh, cangkir diisi dengan air.

Air menjadi dingin. Cangkir menjadi dingin. Cangkir menjadi dingin karena air menjadi dingin? Air menjadi dingin karena cangkir menjadi dingin?

Cangkir masih terisi dengan air. Lama sekali. Lama sekali. Lama sekali. Air berada di cangkir itu tanpa digubris. Tak tersentuh, cangkir diisi dengan air.

Kemudian air dibuang. Air terlalu lama berada di cangkir. Tapi cangkir tidak berbau air.

Tidak berbau kopi.

Tidak berbau teh.

Padahal air berada di cangkir lebih lama dari teh berada di cangkir. Dan lebih lama dari kopi di dalam cangkir.

Apa karena air tidak berbau? Atau bau air terlalu biasa tercium sehingga air terasa tidak berbau? Atau bau air mirip bau cangkir?

Di bagian dalam cangkir tidak terdapat bekas permukaan air. Di bagian dasar cangkir juga. Cangkirnya bersih. Ibu tidak perlu mencuci lama, karena cangkirnya bersih.

Tuesday, December 8, 2009

yang barusan dan yang kemarin malam

ah. segarnya pagi ini. tidak terdengar hujan. tidak terlalu dingin dan ikan di kolam tidak ada yang mati. dan yang paling menakjubkan adalah, rani bangun pagi untuk menyaksikan itu semua! jujur saja ini bangun pagi pertama dari sekian bulan, atau ber-bulan-bulan, dan siapa tahu sudah berapa semester (sepertinya ini tidak mungkin tapi ini menciptakan efek bahwa hal ini sudah lama tidak dilakukan, dan ya. itu bohong) atau cuma beberapa minggu, dari rani bangun-dan-tidak-tidur-lagi-setelah-solat -subuh-di-hari-dimana-rani-bisa-pergi-ke-sekolah-lebih -siang-dari-biasanya. surprise! surprise! ini prestasi!

dan yang menyebabkan hal ini? rani dengan bangga menyatakan bahwa mata rani yang terkantuk-kantuk tidak dapat merayu rani untuk tidak membaca fic yang rani tinggal kan tadi malam. oh. ya. rani sangat berniat untuk tidur lagi tapi ternyata rasa penasaran rani tidak membiarkan hal itu terjadi. karena fic itu sangat menegangkan. baru pertama kali ini rani membaca fic dengan pendekatan dan penggambaran cerita yang sangat baru dalam sejarah rani membaca fic. oh joy. merupakan suatu berkah karena rani bisa merasakan hal ini sejak lama dari rani membaca mind games. dan ya, mind games adalah satu dari sedikit cerita yang menggunakan gaya bahasa yang cukup sangat menarik dan tidak biasa digunakan dari beratus-ratus atau seribu-sekian fic yang pernah rani baca, atau mungkin sering di pakai tapi pendekatannya yang baik dan penggunaan karakternya yang pasa membuat fic ini begitu bagus. (dan tidak, rani nggak boong. yang di komputer rani itu emang ada sekitar delapan ratusan, tapi itu nggak termasuk sama yang menurut rani kurang bagus. dan fic kurang bagus itu nggak sedikit. walaupun jujur menurut rani dengan panjang yang segitu, banyak kata dari sekian fic ini tidak lebih banyak dari jumlah kata yang digunakan di novel Harry Potter atau apalah yang panjang-panjang dan membuat orang niat membaca dengan bahasa inggris. mungkin.)

oh, memang belum lama ini rani juga membaca fic yang saaaangat bagus dan menyentuh, yang tenyata lebih dari dua kali lipat panjangnya dari mind games (dan mind games adalah fanfic terpanjang yang pernah rani baca seumur sejarah rani membaca fic sebelum rani membaca fic ini dan panjangnya sekitar 150an halaman ms word. yang ini.. lebih panjang.) tetapi karena bahasa yang digunakan lumayan mengernyitkan dahi dan saat itu hp rani yang terendam bersama rok rani masih dalam kondisi kritis dan nyaris mati sehingga rani harus menunggu hp adek rani nganggur atau mama pulang, rani mungkin baru bisa mengafirmasikan bagusnya fic itu setelah rani baca ulang, dan bersama kamus. dan oh! fic ini datang untuk membuat perhatian rani teralih dengan pesonanya yang luar biasa. mungkin tidak se-luar-biasa itu tapi sungguh, ini.. aduh rani bingung nulisnya. ini benar-benar baru rani temukan. atau sudah rani temukan tapi kekuatan model ini baru rani tangkap dari fic ini. ya. sudut pandang orang pertama, tapi ini sungguh lain. seperti sudut pandang orang kedua. AAH. sepertinya ini memang sudut pandang orang kedua. aduh, secara jelas ini menceritakan (atau point cerita ini) adalah orang kedua di fic ini, tapi diksinya jelas-jelas orang pertama. benar kan, itu yang namanya POV orang kedua? karena yang diceritakan adalah orang lain? tetapi ya biasanya pov orang kedua itu menggunakan "kamu, engkau, dsb2" seperti yang ada di syair dan puisi-puisi. atau salah. aduh. tapi ini pake I kok. laah. yang jelas, selain penggunaan hal itu, baru sekali ini rani menemukan fic di fandom ini berbalut yang namanya cerita detektif dan kriminal, tapi bukan AU. mungkin ini karena rani ada minat terpendam akan cerita bergenre thrill atau mystery, karena itu rani bilang ini bagus tapi memang bagus kok. oh yaampun kayaknya rani harus ganti paragraf.

nah. yang jelas, begitu rani ter-captivated oleh fic ini, rani bangun pagi. waw.

dan sebenarnya alarm refleks rani sudah memperingatkan rani untuk segera bersiap-siap pergi ke sekolah, karena rani masih akan ada TF agama, (selain sumatif) dan rani belum terlalu belajar semalam. mungkin ini karena rani tidak mood semalam (waw rani jarang sekali loh mood-mood-an), sehingga inner rani membuat rani terpanggil untuk nonton teletubbies lagi. sekian tahun ya, teletubbies itu ada di saluran tv swasta, tidak mungkin muncul ditengah malam, rani yang duduk di meja makan langsung terlunjak untuk mencari cd teletubbies yang rani ingat sekali rani miliki. dan viola! (ya, bukan voila) tidak sampai lima menit ketemu, dan itu sebenarnya agak magis, karena rak dvd rani tidak serapi dan selengkap seharusnya.

uh. matahari bayi yang tersenyum itu memang ternyata cukup menyeramkan ketika anda bukan bocah lagi, tapi teletubbies masih menggemaskan dalam pandangan rani kok! yang rani tonton adalah seri Favorite Things. setelah "Time for Teletubbies! Time for Teletubbies!!" dikumandangkan oleh benda semacam shower bersuara, para teletubbies membawa benda yang sangat mereka sukai. oh. rani kangen bagaimana mereka berseru! "Tinky Winky BAG!" "Dipsy HAT!" "LaaLaa BALL" dan "Poo SCOOTER" dan betapa rani harus memasang telinga dua kali apa rani tidak berimajinasi bahwa mereka tidak menggunakan 's dibelakang namanya tapi rani tidak begitu percaya dengan pendengaran rani.

sangat menarik, teletubbies. tidak heran sampai smp rani juga masih berharap jika memang ada malaikat yang menjemput rani untuk pergi ke alam yang tidak lagi fana, mereka adalah teletubbies. mereka gendut dan menggemaskan. kelincinya juga, gendut. tapi tidak, nunu tidak. dan dulu rani pengen punya mangkuk puding bercorong milik teletubbies, tapi... ternyata sendok lebih asyik. tapi entahlah, belum pernah coba mangkuk itu. dan TUBBY TOAST! oh. mereka makan dengan lamban ya. pas kader kalo balap makan pasti kalah.

Sunday, December 6, 2009

rani's top yaoi ship list #4

masih ada part 4 ternyata saudara-saudara.


SeishirouSubaru
Image and video hosting by TinyPic
gambar ini bukan milik rani. (c) 10721

why?
NANYA??? MASIH NANYA?? (nggak nyantai abis haha) ini udah beyond official. oh. oh. rani bingung mulai dari mana, oh!! oke. subaru. subaru itu sudah tidak terbantahkan lagi mencintai seishirou LAHIR BATIN. sungguh. pas dia masih bocah aja udah di tandain. (yang rani inget ditandain itu cuma pas kakak sepupu rani mau menikah. sekian waktu sebelum pernikahannya dia ditandain buat ngasih tau orang kalo dia mau nikah bentar lagi. gitu. ini kesannya maksa ya tapi rani seriusan) pas dia sudah cukup besar buat mengenal cinta ya, dia terjebak di dalam situasi tak terelakkan dimana ia tidak bisa tidak mencintai seishirou. sangkingkan OBVIOUSnya cinta subaru, KAKEK-KAKEK BUTA TAK DIKENAL DIPINGGIR JALAN PUN NYADAR! PERCAYA NGGAK???


oh. dan ITU DIA MASIH ENAM BELAS TAHUN. anggaplah dia belum dewasa, cinta monyet apalah terserah. tapi TIDAK saudara-saudara. 9 tahun berselang, setelah seishirou membunuh kakak perempuannya yang lucu dan hiperaktif, mematahkan hatinya dan pergi begitu saja seperti matahari di kutub selatan saat musim dingin, DIA MASIH CINTA. aaaawww TT_______TT bahkan kamui pun NYADAR. plis deh.
(dan ini hanya satu halaman dari bermacam-macam halaman yang menyatakan dengan jelas bahwa kamui begitu memahami cinta subaru kepada seishirou. aww banget nggak. tega banget rasanya rani kalo masih bisa ngeship subaru sama kamui padahal jelas-jelas.. huff.)

uuuhhh banyak banget nih. em oke, terus alasan lain X16 (ini pernyataan gila-gilaan. untuk nyadar hints nya anda sekalian nggak perlu squint. dan X16 ini rani besar-besarkan tidak berarti di X yang lain nggak ada. oh. bertebaran malah.) pas subaru bunuh seishirou OMGAHKUWDGLQU(Y!D!Y#UQUIT#E(!U#IJSD yang begitu dramatis dan heartwreching dimana tidak bisa dipungkiri kalo disitu jelas-jelas subaru menyatakan betapa dirinya tidak bisa lepas dari seishirou dan seishirou menyatakan cinta setidaknya cuma itu yang bisa terpikir di kepala rani saat momen-momen terakhir sebelum seishirou jatuh ke pelukan subaru aww dan HOKUTO SAMA SETSUKA SENDIRI JUGA KONFIRMASI di flashbacknya. kurang bukti apa coba aduh aduh. BAHKAN, setelah mati pun seishirou masih menyatakan bahwa subaru adalah miliknya. ya, selain nama Sumeragi sudah diganti sama Sakurazuka kayak menikah ya haha *mati* mata kanannya seishirou itu SENGAJA dia wariskan buat subaru karena dia sakit hati ama fuuma udah menyentuh subaru dia jadi dia mau menghapusnya dengan mata kanannya itu dia nggak mau subaru lupa sama dia dan matanya itu akan membuat dia dan subaru selamanya terikat sampai subaru mati. so sweet banget kaan TTwTT albeit itu creepy dan freak banget, tetep aja subaru yang AAAWW gitu terus menerima dengan hummpp.. perasaan yang longing-longing gimanaaa gitu.
(ya. yang dipegang itu mata seishirou.)

mungkin sebenarnya tentang subaru nggak perlu rani ceritain karena begitu jelas. nggak apa deh biar panjang. nah, kalo seshirou? hem. sebenernya ini berasa pembelaan banget sih, tapi ini pembelaan nyata kok.
mari jabarkan secara kronologis. ingat taruhannya? "kalo gue entar pada akhir waktu yang ditentukan masih nggak ada perasaan apa-apa ama lo berarti lo bakal mati gue bunuh" gitu kan? kurang lebih lah gitu. akhirnya dia muncul sebagai dokter hewan yang tidak berhenti menyirami subaru dengan kata-kata cintanya yang konon merupakan kebohongan saat subaru berumur 16 tahun. dimasa itu dia sempat melindungi subaru dari wanita gila (masih bisa disebut wanita kan? masih.) sampai matanya harus hilang sebelah dan masuk rumah sakit, membuat subaru merasa bersalah, menghilangkan paradigma subaru tersebut, membuat subaru sadar akan cintanya dan alasan dibalik aksi /melindungi/ ini masih dipertanyakan, apakah dia disini sebenernya udah ada rasa apaaa gitu sama subaru atau simply nggak mau buruan dia terluka/tersentuh orang lain? suit yourself. jengjeng kemudian datang waktu yang di tentukan dan subaru nyaris mati. nyaris. subaru shock dan depresi, hokuto datang dan mengobrol kemudian mati di tangan seishirou. pada akhirnya? seishirou tidak membunuh subaru. itu melanggar kode etik per-taruhan dimana kalo emang dia nggak ngerasa apa-apa sama subaru yaudahlah bunuh aja sih, tapi nggak. sampai ketemu lagi pun, sembilan tahun kemudian, nggak dibunuh juga subarunya itu. kenapa? kalo menurut rani sih ya, jelas-jelas keraguan seishirou membunuh subaru pada waktu itu adalah bukti nyata kalo dia nggak yakin dia menang taruhan. dia memang nggak berperasaan (kata dia sendiri) dan dia memang pembunuh berdarah dingin, tapi menurut rani dia bukan orang yang curang. dan bukan orang yang mau mengasihani buruannya dengan memberikan tenggat waktu tambahan atau membiarkan buruannya itu digantikan oleh yang lain.
oke. di kematiannya. dia mau aja di bunuh sama subaru. dia berkata sesuatu tentang "aku.. kau.. ___" atau versi inggrisnnya "I ___ you" atau yang versi jerman bisa di translete jadi "You were... the only one... that I..." katakan. itu mengingatkan anda pada apa? YA. pernyataan cinta saudara-saudara! (percayalah, anda bukan penggemar BL akan berpikir demikian juga. jangan boong) dan inget kata bundanya? dia bakalan dibunuh sama orang yang paling dia sukai. oh. kalo menggunakan modus silogisme berarti kesimpulannya adalah: subaru adalah orang yang paling seishirou suka. IYANGGAK?? (heboh)

ah. kisah cinta mereka begitu everlasting, sampai-sampai kisahnya muncul di 3 judul buku! (Tokyo Babylon, X, TRC seishirou aja masih setia nguber subaru sampai menyebrangi dimensi, kurang bukti apa lagi haaah?) bahkan 4 kalo xxxHolic dicatet (di vol.1 yuuko pernah menyebutkan onmyouji yang notabene adalah subaru tapi emang nggak nyebutin seishirou sih..). dan itu nyamain pasangan CLAMP yang paling canon (baca: syaoran-sakura). yang seitung rani juga 3 judul buku. (CCS, TRC, xxxHolic) dan lihat!! bahkan (seperti yang pernah rani bilang) inisial nama mereka pun sama!! SS dan SS. kurang bukti apa coba (ini nggak relevan emang tapi di dunia ini nggak ada yang namanya kebetulan kan?)

influence:
.PLOT
.PLOT
.PLOT
.oh, did i mention PLOT?
.CLAMP
.karakterisasi
.mmmm. internet? haha.

Fav. Artwork:
.mmmm ada sih tapi itu namanya gimana dieja rani nggak ngerti.

___

ini.. berapa lama gitu sejak part #3. nggak apa sih. sebelumnya nggak rani tulis karena.. karena. rani rasa ini saat yang tepat karena rani nggak begitu suka nulis sesuatu disaat sesuatu itu lagi booming. haha. bzzt banget nggak lol. entah rani bakal ngelanjutin apa nggak.. tapi rani rasa itu akan lama.

Saturday, December 5, 2009

why we ship kurofai

1195203583720.jpg KuroFai image by lovin_kisses
click! click the picture!

oh pertanyaan.

"kenapa langit biru?"

"..memangnya langit biru?"

"memangnya bukan biru?"

"mmm.. nggak tau. langitnya terlalu jauh, nggak kelihatan."

"ohh."

___

kenapa orang terus bertanya apa yang menyebabkan sesuatu yang tidak ada, tidak diketahui, tidak terdefinisikan, tidak dipahami?

dan kenapa mereka selalu menuntut hal tersebut untuk dijawab?

rani mengerti kalau orang bertanya sesuatu akan yang tidak dia ketahui, tidak ada, tidak terdefinisikan, tidak dipahami, atau tidak yang lain.

tapi kalau sebabnya? oh.

kenapa ya?

rani rasa rani juga begitu. mungkin. entahlah. terkadang manusia terlalu acuh untuk berkaca pada diri, dan karena rani manusia rani rasa rani juga tidak luput dari yang seperti itu.

ups. melenceng.

oke. mungkin banyak pertanyaan /apa/ yang sepertinya tidak kalah membingungkan, tapi kalo menurut rani pertanyaan 'apa' itu manusiawi sekali. sedangkan /kenapa/, kalo yang di /kenapa/kan itu tidak ada, tidak dimengerti, tidak dansebagainya, kenapa ditanyakan?

rani juga bertanya menggunakan kenapa. jangan-jangan yang rani tulis kalau orang bertanya sebab akan sesuatu yang tidak-tidak itu juga tidak ada lagi. aduh. rani jadi bingung.
__


katanya curiosity killed the cat. apakah mempertanyakan sesuatu itu begitu buruk?
kalau ditambah: .. satisfaction brought it back. tapi kalau tidak terjawab tetap mati kan?

katanya ignorance is bliss. terus kapan mengerti kalau yang ingin diketahui saja tidak ada?

sepertinya ini terlihat dan terbaca membingungkan karena rani melihat dari satu sisi. atau dua. atau berapa. atau terserah yang jelas dari sekian sisi. tapi gimana? menurut rani di dunia ini, dalam konteks pemikiran manusia, everything could only be defined in a matter of taking sides. kan?

rani memang bertanya sih. tapi tidak tahu deh. apa ini termasuk pertanyaan yang di/kenapa/kan itu nggak ada, nggak diketahui, nggak macam-macam lain? berarti sama aja dong rani. eh. tapi itu malah bagus sepertinya. seperti pembuktian kan? haha.

apakah akan muncul lagi pertanyaan dimana semua terlihat abu-abu ketika abu-abu itu sendiri tidak ada?

oh.

dan ketika rani mengingat rani mengangkat gagang telepon, dan memasukkan koinnya di telepon umum itu, rani merasa tulisan ini akan selesai.

Thursday, December 3, 2009

dan penuh

ini adalah rani:
Image and video hosting by TinyPic
ini adalah orang lain:
Image and video hosting by TinyPic
dan ini dunia:
Image and video hosting by TinyPickalau digabung:
Image and video hosting by TinyPic

Wednesday, December 2, 2009

dan kosong

ini adalah rani:















ini adalah orang lain:















dan ini dunia:
















kalau digabung:
















Tuesday, December 1, 2009

ini 1 desember!

selamat hari aids sedunia. hem. entah apa itu bisa di /selamat/kan atau tidak. tapi yang pentingkan niatnya.

HIV itu pinter bener ya jadi virus. dia buat inangnya lama mati. jadi dia matinya lama juga. mungkin rani jadi virus juga gitu. jahat, kedengarannya.

tapi mungkin itu insting ya. mau hidup.

rani juga makan, minum, mandi, belajar, dan tidak menabrakkan diri di jalan raya karena mau hidup.

rani bakal mati pada akhirnya. tapi nggak apa. mungkin dunia setelah kematian lebih asyik dari apa yang orang sebut /kehidupan/.



kalau rani virus, mungkin rani hidup dengan membuat orang sengsara nggak apa-apa buat rani. asyik malah.

tapi rani manusia. dan rani pikir, mungkin kalau rani virus, rani lebih senang mengkristal selamanya dari menyengsarakan orang.

karena rani manusia.



oh. betapa egoisnya pemikiran itu.
dan manusia menyebutnya sebagai /kemanusiaan/.