Pertama ya teman-teman, saya terharu dan kaget juga ada teman saya yang nanya begitu, berarti ada treat dari diri saya yang diinget orang hihihi (padahal di keluarga saya sih ngomong begitu biasa aja) tapi yaudah. Saya bilang kalau saya membiasakan diri untuk menggunakan kata ganti orang pertama (aku) karena di jurusan saya, saya tidak dikenal dengan nama saya yang sebelumnya dikenal orang-orang yang kenal saya (Rani) tapi dengan nama yang lain/nama orientasi (Harlin). Saya rasa sih ini supaya terhindar dari adanya nama panggilan yang sama, dan kalau saya masih menggunakan nama saya dan bukan kata ganti orang pertama dalam percakapan, nanti teman-teman saya yang harus mengenal saya dengan nama orientasi saya jadi bingung kaaan.
Kemudian ada juga yang bilang kalau mereka lebih suka nama orientasi saya dari pada nama panggilan yang yang beneran. Entah harus bersyukur atau tersinggung. Tapi yasudalah ya. Preference kan urusan orang.
Saya mau cerita banyak tapi yang diceritakan ini banyak yang saya mau ceritakan masih rahasia perusahaan (dan kayaknya bakal terus jadi rahasia perusahaan, mungkin) tapi ada yang menarik banget deh. Saya kan akhirnya punya temen pulang bareng lagi nih, jadi kami sering pergi dan pulang bersama. Beberapa kali ketika kami sedang bercerita tentang sesuatu yang seharusnya (semacam) rahasia perusahaan entah kenapa ada saja senior yang ternyata tak sengaja ada disana. Entah memang kami apes atau bagaimana entahlah. Dengan hari ini, sudah sekitar 4 kali kejadiannya. Menurut saya sih itu lumayan banyak juga, soalnya kejadiannya selain di kereta dan stasiun, adalah di toilet rektorat dan di tengah hutan. Kemungkinan untuk ketemu orang yang dikenal di toilet rektorat dan di tengah hutan yang ternyata adalah senior?
Ngomong-ngomong, minggu depan UTS lho.