Sunday, November 28, 2010

Dream

I experienced the longest lucid dream I've ever had this morning. Which is really, really funny, because usually, when I realized "WTH, I'm dreaming right now." I wake up a moment after. Eheheh.

Never heard of lucid dream?

A lucid dream, in simplest terms, is a dream in which one is aware that one is dreaming. - Wikipedia, Lucid Dream

I know I experienced it a lot, probably since early days in junior high school--maybe older--but I never had the one so long, so... wah, and the thing is, I never knew that those dreams were lucid dreams until I found an article about it. Recently. Not so recently, but... okay, not so long ago.

And that is really funny, because when I saw the article, it says that when you experienced lucid dream, you can particularly do ANYTHING you wanted. Like, something. But everytime I experienced them, the only thing I want to do is waking up. What a shame, right? I can practically do ANYTHING I wanted (or so it said), like flying, or walking in the air, being a professional football player, visit Venice, meet Leonardo da Vinci, or something.

And like usual, it happened again this morning and when I realise it's a dream, I said it out loud to my friends "GUYS! It's a dream!" and one said, "How do you know?" and I think I said "I have to wake me up!" which is really stupid and then start pinching myself. It didn't work and that act just convinced me that I really AM dreaming. After that, I jumped out of the window from 3rd floor, and said "It's okay guys! You'll be okay! It's in my dream!" and then I go to the parking lot and met a friend with a really cool car that can fly, I rode in, and we're flying like dorks, stupidity ensues. I did those things (in my dream) just to be awake. I even tried to drowned myself! Which is, of course, failed to wake me up back then.

I forgot how I woke up, but I'm glad I finally did. It's a fun thought after you woke up, but when you're dreaming, it's kinda tiring.




Got to be careful. You spend too much time swinging from that jungle gym inside your skull and you'll fall right off the bars.
— Narrator, Little Worlds

Friday, November 26, 2010

There's Only One of You

There are fifty thousand different kinds of animals and there are fifty thousand more that used to be. There's a hundred million ants and half a billion plants and a lot of fish down underneath the sea. There's gotta be a couple million spiders, a hundred-fifty million butterflies and bees and a bunch of different mammals; like those elephants and camels. And approximately fifty billion trees

But there is only one of you, that makes you special. You stand out among the other things; it's true. Yes, the universe is large and whoever is in charge made lots of things, but only one of you.

A one, a two, a three, and a four, a thousand and a million and a billion or more. There's a trillion drops of water in the ocean and a billion trillion molecules of air. There are insects here en masse and a trillion blades of grass and a thousand strands in every head of hair. A lot of little grains of dirt make up this planet. A billion atoms on the head of every pin.

A million birds that all can fly, a trillion stars up in the sky--and all the many different people there have been.

But there is only one of you, that makes you special. Yes, there is nothing else exactly like you are. 'Cause you're unique and you're terrific and you're kind of real specific.

'Cause there's no one else the same as the person you became. In fact, you're kind of weird, but we like you just the same!

'Cause you're the only one of you there are.

Ba ba doop mm
Ba ba doop mm
Ba ba doo ba!





There's Only One of You
Warner Brothers and Sister
Yakko's World Album





We protest you calling us "little kids". We prefer to be called "vertically-impaired pre-adults"
- Yakko Warner



p.s. Remember this post? I am happy to know that Yakko, Wakko and Dot agree with me... somewhat.

Monday, November 22, 2010

Takdir

Halo! Bosen ya rani ngepost tiap hari? Heheh nggak papa, rani bakal cepet kok! rani sekarang mau coba pola tidur yang bagus, yang cepat tidur cepat bangun, karena rani tidurnya kayak orbit Pluto nih akhir-akhir ini. Padahal sebelumnya rani kalo tidur cepet biasanya bangunnya lebih lama (alam bawah sadar yang ngelunjak), tapi perubahan harus dimulai, ya nggak? Kebiasaan kan sesuatu yang bisa diciptakan. Curhat dikit. Nah terus apa ya. Oh ya hari ini rani ngobrol sama temen rani, Siti. Soal pernikahan beda agama terus jadi nyambung ke soal gaya hidup sama degradasi moral di jaman sekarang, terus nyambung lagi ke korelasi kebenaran ajaran agama sama gaya hidup dan degradasi moral tadi. Kalo ditulis kayak keren ya tapi sebenernya ngomongin biasa aja. Terus-terus, malam ini rani dapet sms gini dari Kak Nana.

"Sesungguhnya datangnya Islam dianggap asing (aneh) dan akan datang kembali asing. Namun berbahagialah orang-orang asing itu. Sahabat bertanya, "Ya Rasulullah, apa yang dimaksud orang asing (aneh) itu?" Rasulullah menjawab, "Orang-orang yang melakukan kebaikan-kebaikan di saat orang-orang melakukan pengrusakan." (HR Muslim)


Kemudian ada sms lagi. Kali ini dari Diana.

"Sesungguhnya Al-Qur'an ini memberi petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus dan memberi kabar gembira kepada orang-orang mukmin yang mengerjakan amal saleh bahwa bagi mereka ada pahala yang lebih besar." (Al Isra' : 9)

Kebetulan? I don't think so.





There is no such thing as coincidences in this world. There is only the inevitable. - Ichihara Yuuko, xxxHolic

Sunday, November 21, 2010

menyemangati diri

Kadang kepikiran deh, sekarang kan rani lagi di masa lagi labil-labil banget kan ya, rani kadang ragu nih, apakah rani bener-bener minat bakat dan segala macemnya bener-bener sesuai sama pilihan rani. Soalnya... ya... rani nggak pernah ada hal yang rani particularly sukaaaa banget dan benciiiii banget sedunia sejagad raya sealam semesta, mata pelajaran yang rani suka banget nggak ada, yang rani benci banget nggak ada, makanan juga nggak, hobi juga ganti-ganti, mainan juga ganti-ganti, rani nggak terlalu inget apa yang rani nggak berubah. Yang nggak berubah adalah rani terlalu dinamis dan terlalu fleksibel. Kayaknya. rani lebih jago multitasking dari pada fokus. Dibilang nilai matematika rani bagus... rani payah sebenernya dalam kalkulasi. Mungkin dari anak satu sekolah rani rani yang paling payah ngitung, masih ada nggak temen-temen yang salah 3^2 sama 3x2? rani masih sering. 8 kali 7 sama 8 kali 6 aja masih sering salah.. ngitung belasan masih pake jari. Bahasa Indonesia apalagi. Ekonomi? rani takjub rani bisa masuk OSN karena jujur aja rani belajar aja kayak buaya dikasih sayur kangkung. Intinya rani nggak ada kebisaan spesial-spesial amat, tapi kalo payah nggak ada yang payah-payah amat.

Kira-kira orang kayak rani bakal survive nggak nih, di masa depan yang segala profesi diisi sama orang-orang yang punya spesialisasi di bidang itu?

Terus temen rani, Lika, pernah nanya gini:

"Ran, menurut lo, kuliah itu buat ngembangin potensi yang udah lo punya, apa buat belajar sesuatu lo perluin buat ke depannya?"

Jujur aja rani bingung. rani sendiri, kuliah mau apa? Kenapa? Karena yang yang former, apa yang latter? Mungkin dua-duanya.

Terus rani jadi bodo amat sama kebisaan rani apaan. Atau apa rani bakal survive apa nggak. Ternyata rani merasa konyol banget. Kok yang kayak gitu dipikirin ya? Padahal rani udah yakin kan. Kan rani udah milih! Ya nggak? rani yang hari ini lebih tau apa yang rani butuhin hari ini, bukan rani yang kemaren atau rani yang di masa depan. Buat apa rani mikirin apa yang rani butuhin di masa depan kalo yang di masa depan aja belum tentu ada, dan rani yang hari ini punya passion di hal ini nih! Bukannya justru uncertainty itu yang bisa bikin rani yakin, yang bisa bikin rani membuat pilihan? Karena di dunia ini nggak ada yang pasti makanya rani berusaha terus, rani belajar biarpun rani nggak segitunya hobi, biarlah rani jadi buaya yang makan sayur kangkung dan dapet perunggu. Karena ada yang namanya takdir rani jadi ikhlas sama semua yang kejadian, sama semua yang rani terima dan alami, soalnya emang itu yang terbaik! rani nggak pernah ngarep gagal, tapi seandainya rani gagal pun nggak papa. Gagal itu bukan pilihan! Gagal itu hadiah juga sama kayak yang lain-lain, makanya rani nyoba nih. rani nekat nih. rani semangat banget nih nekatnya biarpun belajarnya belum sesemangat rani nekat.

Sewaktu rani SD, kelas... 2 atau 3, pas rani pulang sekolah dan mikir sepanjang jalan kaki ke rumah, rani nggak pernah nyangka rani dikasih anugrah yang banyak dari Tuhan. Tapi hidup juga siklikal, kalo rani berhasil lewat masa-masa sulit yang sebelumnya, rani yakin nanti kalo ketemu masa-masa sulit yang lain rani juga pasti bisa deh! Biarpun sulitnya udah naik level, rani kan juga udah naik level! Kan Allah udah bilang kalo kita nggak bakal dapet kesulitan yang nggak se-level sama kita, ya ngggaaaaak. Sekarang lagi masa rani diatas mungkin, tapi hidup kayak kurva nih, kalo nggak dipertahanin dan dibuat progres bakalan jatuh kebawah.

rani bakal jadi seorang yang pesimis yang nggak akan menyerah! Menyerahnya nanti pas udah berhasil. Atau udah sampe ke keberhasilan something-something. rani nggak mau kalah sama nilai-nilai rani! Dasar nilai pembuat manusia terlena, dasar nilai pembuat orang tidak kreatif! Dasar nilai pembuat murid-murid jadi tidak cerdas! rani pasti bakal menang! rani bakal mengalahkan nilai dan menang, rani bakal perang sama degradasi moril dan menang, rani bakal menang bahkan saat rani kalah! rani bakal menang bahkan pas rani nggak melawan apapun! Nanti kalo rani udah menang, rani mau pelihara anjing sama lumba-lumba sama burung hantu sama firefox. rani juga mau pelihara beruang kutub sama harimau putih. Biar Mitton punya temen yang banyak. rani mau joget sama binatang-binatang warna-warni yang joget dibawah rembulan, yang pura-pura mati pas ada orang lewat! Ntar, di surga.

rani nggak mungkin sendirian! Biar rani satu diantara sejuta, diantara dua juta dan tiga juta kan rani nggak cuma satu! Yeeeeeyy.

Terus kapan rani belajarnya ya.





"Oh, that… well… since I believe I can do the impossible, I just don’t think about it and do the impossible."
—Michael Garcia, The Impossible Man

Friday, November 19, 2010

Sincerity

I'm sure there's a time when they doubt me. I'm sure there's a time when I doubt myself. There's a time when I doubt everything, as if the world hated me, but that doesn't change the fact that I should never stop fighting. That doesn't change the fact that I have to struggle and work despite all these limitation, doing my best with these short-lived life, being good at being human. Human is full of flaws. Why should we deny it? I'm human, I have flaws too. I'll get a bad score if I don't study hard enough. I don't like swimming and I easily get tired. I'm an awful singer, and a this list could go on and on. I have learnt to accept that. I learnt that there are things that I can't change forever, and there are things that I can't change now.

I may have failed, I may have succeed, but no matter what happened to me the clock won't stop ticking. Tomorrow will come and I could always start again. Life is never that simple, but what makes it complicated is how you look at it. You think you're essential? Try again.

If idealism is for kids, I don't mind being a child. My mind and body could grow and all that, but let me be a children at heart.

Tuesday, November 16, 2010

Déjà vu. NOT.

rani wall-wall-an sama temen rani yang di Jerman. Terus rani terharu karena dia bilang cerita rani menarik. Uhuu rani tersentuh. Entah kapan terakhir rani nulis cerita-cerita itu. Bahkan rani lupa apa aja cerita yang udah rani tulis. rani baca lagi barusan. Sekalian nostalgia.

Terus apa? rani jadi tertohok banget sama satu cerita nih. rani nggak sadar kalo selama ini rani udah tau itu, tapi rani harus disadarkan sama kata-kata orang lain (kasus ini buku)buat bener-bener ngerti. Padahal kalo rani baca cerita itu sama satu kalimat di buku itu sama aja sebenernya.

Ceritanya: this post

Dan inilah kalimat di dalam buku itu:

"Bad is never good until worse happens." - Danish Proverb


Oke, udah rahasia umum kalo misalnya semua orang bakal sampe tahap realization akan random anything, dan mereka berusaha buat mengekspresikannya lewat macem-macem. Entah itu ngomong, aksi, musik, lukisan, gambar, nyanyian, puisi, cerita, dan macem-macem lain. Dan lewat media itu, nggak sedikit orang yang jadi ngerti, orang jadi sepaham, orang jadi terinspirasi. Ya nggak. Tapi emang ada kalanya, suatu atau duatu pemikiran atau ekspresi yang sama lahir dari insan-insan yang berbeda, dari beda umur, beda jenis kelamin, beda keyakinan, beda generasi, beda macem-macem lah. Kayak kalkulus, si Newton sama siap namanya, Leibniz? Apa Liebniz? Itulah. Ya mereka juga bukannya salah satu plagiat yang lain nih, tapi karena emang mau seunik apapun manusia sebagai individu, mereka itu nggak lebih dari sekelompok manusia. Manusia ya manusia. Kamu mau bilang kamu beda dari yang lain? Emang kita beda-beda, tapi sebeda-beda apapun kita, there's gotta be something we have in common; YA IYA LAH, tapi hal yang sama itu bisa jadi jauh, jauh lebih kompleks dari yang kita kira. Sesuatu yang kita pikir satu karakter yang kita pikir sebagai satu yang membedakan kita dari yang lain--sesuatu yang bener-bener kita doang yang punya-- mungkin itu nggak ada. Kamu nggak tau mungkin di belahan dunia lain, atau mungkin cuma di rumah sebelah, ada orang yang sama juga, kea gitu juga lagak-lagaknya tuh.

Ya tapi pada akhirnya bukan satu atau dua perbedaan karakter kita yang bikin kita spesial. Tapi kita... ya kita. Satu. Dari urutan gen kita, dari segala macem watak yang ada di kita, dari segala cara kita ngomong, cara kita megang sendok, jari-jari yang ada 10 (atau 6, atau 4, terserah), jantung kita yang berdegup (atau yang nggak); semua-semuanya kalo dipaketin tuh baru deh: spesial, nggak mungkin ada yang sama satu pun. (Wallahu'alam emang ye namanya makhluk ciptaan Tuhan, tapi ayo kita asumsikan begitu sampe ada bukti yang menunjukkan ada satu individu yang percis sama kayak individu lain. Which is highly unlikely) Kalo cuma; "Unik ya dia, masa dia duduk tapi bokongnya nggak nyentuh permukaan kursi." you'll never know orang kayak gitu berapa banyak di bumi. Tapi kalo: "Beh emang orangnya unik banget tuh, makannya pake kaki, jari tangannya ada sebelas, nulis pake gigi, kalo cerita selalu pake joget, udah gitu udah denger belom? Dia kan dapet nobel gara-gara mutasi kromosom ayam sama tanaman lidah buaya." Nah kayak gitu tuh, baru bisa dibilang spesial. Nggak selebay itu emang, tapi gitulah, pasti udah ngertikan poinnya.

Terus... yaudah. Kalo balik ke cerita itu lagi.. Lucu ya, rani baru nyadar soal itu tahun lalu, padahal orang dari Denmark udah tau berapa abad yang lalu gitu ya hahaha. Ikhsan, kalo kamu baca ini, rani sangat mengerti perasaan kamu waktu kamu nulis post yang ini. rani kangen juga bikin cerita lagi. Haha tapi jujur aja nih rani nggak pede sebenernya nulis-nulis, takut menyesatkan juga abis rani kalo nulis suka nggak jelas maksudnya, interpretasi temen-temen banyak yang beda sama rani, bahkan ada yang interpretasinya lebih dewa dari niat rani pas bikin ceritanya haha. Terus masa ada temen rani bilang rani cocok jadi psikolog. rani malah takut pasien rani yang nggak papa malah jadi gila gara-gara psikolognya rani. Tapi mungkin rani jadi banyak uang karena konsultasinya jadi lama. Tapi itukan nggak boleh ya.




Lazarevic: You think I am a monster, but you're no different from me, Drake. How many men have you killed? How many, just today?
—Uncharted 2

Saturday, November 13, 2010

tulisan anak sekolahan

Hallo. Hah... tekanan disekitar rani bikin rani mikir apa rani kurang banyak belajar. Am I? Gagal gara-gara kurang belajar tuh nggak terlalu menyenangkan. Jangan sampe. Tapi rani orang termalas tukang leha-leha yang paling akut yang pernah rani kenal. Gimana ya. Terus gara-gara USM jadi sekali dan makin mahal rani makin galau. Pertama rani nggak segitu yakinnya rani bisa ngambil FSRD lewat SNMPTN, secara rani anak IPS dan plis ya ITB mana mau nerima pikir rani jadi intinya adalah rani harus USM, lagian rani modalnya emang cuma gambar-gambar doang, ya nggak? Tapi itu super mahal ya 65.000.000, duh bukannya nggak mampu tapi kasian nih orang tua ya kalo adek rani masuk 8 rani masuk ITB (amin) mau keluar berapa mama sama papa rani tahun 2011 entar? Banyak lah yang jelas duitnya. Dan sebenernya ITB mau aja nerima anak OSN yang dapet medali tanpa bayar.... kecuali OSN Ekonomi (kalo nggak salah). WUT banget nggak? Kalo beneran cuma ekonomi yang nggak diterima rani nggak heran emang, tapi sayang aja medali rani ya buat gaya doang nggak guna buat papaan, dimakan juga nggak bisa. Dijual juga nggak bakal dapet uang kayaknya.

Sebenernya bulan kemaren pas rani liat prospectus NTU soal ADM nya, rani tertarik juga tuuh. Tapi ini bulan November terus maksimal bulan Desember. BAAAH TEH PRESSHURE. Masih lama sih tapi rani galau banget nih ikut nggak yaa hemm ribet sih pake tes macem-macem yang rani belum selesai baca apa aja, ntar kali-kali aja rani juga harus tes chemistry ama physics, selamat tinggal dunia itu mah rani lempar keluar jendela aja deh segala barang di rumah. Dan yaaaa gitu deh mahal ya nggak rani harus nyari beasiswa juga dan beasiswa NTU itu susah mayan kalo bukan sains (CMIIW) pokoknya rebeque rebequa deh. Semuanya juga rebeque rebequa sih kalo mau nggak ribet ya jadi pengangguran aja di rumah, tapiiii ya gitu deh nih kegagalan pasar nih informasi tidak sempurna jadi bingung deh raninya.

Terus kemaren kamis juga sebenernya ada presentasi dari Jepang soal monbu sama Todai. Ngek ngok gara-gara speaker kelas rani kw seribu diintegralin, kagak ada suaranya jadi nggak tau deh rani bukannya ikutan malah pulang padahal rani pengen ikut banget penasaran huuuuu bete kaan dasar ya kelas rani udah ACnya bocor, speaker komputer abalan, speaker pengumuman pake batuk-batuk lagi, kemana mas suaranya? Ke pasar ye ikutan si Amang. Pengen juga nih ikutan, abis menggiurkan banget kalo dapet bener-bener banyak diongkosinnya, beasiswa S1 jarang abisnya yang bener-bener dibayarin semua. Tapi yaaa nggak segampang ngomongnya ya kan ada rupa ada harga ya nggak. Kalo mau semuanya serba gampang entar sekarangnya harus capek, kalo sekarang capeknya agak setengah nanti gampangnya juga dapet setengah.

Tapi ya rani nggak tau sih mungkin rani yang lebay kali ya, tapi mama rani biarpun meng-encourage apapun keputusan rani pernah juga nih nanya kayak gini nih:

"Ayuk beneran siap nih kalo kuliah nya jauh?"

Maksudnya kalo rani dapet ITB (kalo ya--ini kalimat pengandaian). Tapi kalo rani dapet NTU atau Monbu (AMIN ini ngayal kejauhan tapi nggak papa kan nggak masuk penjara) lebih jauh lagi kan ya, jangan-jangan mama rani sebenernya takut kangen lagi (GEER banget) tapi kayaknya nggak deh mungkin karena rani orangnya nggak keliatan independen kali ya, kerjaannya ngerepotin orang,--entah deh kalo dilepas hidupnya kayak apa, kayak beruang kutub dikirim ke afrika, bahaya kan ya. Tapi nggak deh kayaknya, buktinya rani apa-apa suruh milih sendiri, ngerjain sendiri, berarti kan udah diakui ya nggak. Papa (mama juga kadang-kadang) rani juga sering ngungkit-ngungkit soal kalo rani di UI deket banget kuliahnya tinggal naik kereta terus nyampe. Tapi rani nggak pengen di UI gimana dong. Ya tapi nggak tau ya manusia kan bisanya ngarep doang takdir ya tetep jalan, wallahualam ya.

Terus rani sebelumnya udah bilang laporan arus kas SCH udah selesai? Itu juga udah sama laporan keuangan yang sampe tanggal 22 Oktober yakni yang paling baru nget-ngetan. Dan rani emang nggak bernafas lega sampe jum'at kemaren walaupun udah rani kasih ke pak Waridin. Tau kenapa? Karena ternyata hari ini katanya Pak Yanbay adalah something-something sehingga rani senin harus tanya pak Waridin lagi kelanjutannya. To be continued ternyata. Hari ini udah pleno awal. Tapi rani masih ngurusin ini. Nafas rani sesak nggak boong, kalo ini cuma alesan-alesan supaya SCH taun depan nggak usah, tolong jangan sok-sokan mau nyalahin laporan keuangan dong, ini uangnya nggak ada yang ditilep, mau nilep pun mau nilep apa, sampe detik ini masih defisit kalo LPS belum turun. Capek nih, ngerjainnya emang nggak segitunya, tapi yang capek tuh beban moralnya! MIKIRINNYA! rani merasa dizalimi banget sama sekolah kalo kayak gini, mana ada anak sma kuat bikin laporan arus kas sama laporan keuangan uang ratusan juta BERKALI-KALI yang bener-bener beneran yang semua bukti transaksi ada, yang semua-semuanya-semuanya dengan gampangnya nanya ini bisa dipertanggungjawabkan apa nggak, itu udah rani buat dengan sesuai keadaan uang yang di rekening tertanggal 22 oktober sama yang keluar buat hadiah, kalo selain itu nggak ada lagi yang keluar rani yakin itu beneran udah bener surplus-defisitnya.. rani mau bohong apa?? NGGAK BISA YA PERCAYA AMA MURID? rani capek banget... rani rasanya nggak tahan lagi... rani nggak mau lagi ngurusin ini, rani nggak mau lagi subuh-subuh kebangun dan setengah sadar, bingung mau solat apa nggak KARENA TAKUT NGGAK SESUAI ANGGARAN. rani nggak mau nangis sesenggukan gara-gara rani capek ngurusin hal yang udah terjadi dan diungkit-ungkit setiap ada kesempatan, seumur rani di 8 yang rani inget rani nggak pernah nangis karena capek belajar, rani nggak pernah nangis karena frustrasi nggak dapet hasil dari rumus, bahkan rani pas OSN pun nggak ada acara nangis karena jenuh belajar ekonomi. Baru sekali ini rani nangis sungguhan gara-gara ini, baru kali ini rani mau minta dikasihani sama siapapun yang berwenang supaya rani nggak perlu bikin ini lagi. rani nggak kebayang perasaan temen-temen lain yang ngurusin ini plus lain-lain kayak apa capeknya; rani ngurusin laporan ini aja udah mau minta di abduct alien. Melarikan diri ke konstelasi lain biar rani hidup di tata surya yang beda. Yang buminya nggak perlu bikin laporan keuangan.

Terakhir rani nangis adalah detik-detik pas rani masih bingung sama cita-cita gara-gara takut sama realita atau apalah temen gengnya. Sebelumnya rani nangis sewaktu rani takut rani orang yang nggak tulus. Sekali ini rani nangis sesuatu yang sama sekali nggak ada gunanya buat rani atau kelangsungan hidup segala organisme di bumi yang mungkin beberapa minggu atau mungkin lebih segera lagi akan rani tertawakan habis-habisan karena nggak worth ditangisin.

Maaf banget kalo ada yang simpati. Kayak ginian nggak perlu di-simpatiin sebenernya. Baru laporan keuangan buat acara anak sma doang. Mungkin abis beberapa ronde nangis juga bisa ngerjain lagi. Tapi makasih ya seandainya emang ada yang udah simpati, baik banget jadi manusia. rani mah kalo baca ginian rani ketawain gara-gara lebay. Semoga pada masuk surga terus keterima PTN yang dipengenin.

Thursday, November 11, 2010

reminder

rani udah selesai nih nulis laporan arus kasnya. rani merasa tersiksa banget ngerjainnya, tapi ternyata kalo dikerjain emang selesai, ya nggak? Kayak gini aja rasanya rani berat banget pikiran, apalagi kalo masuk neraka. Tersiksanya pasti lebih-lebih lagi deh. Kalo emang pada akhirnya rani harus bikin laporan arus kas lagi semoga rani ngerjainnya di surga. Kan wangi.

Terus ini nih. Apa ya. Lagi agak terguncang dikit abis nolak tawaran yang sangat menggiurkan. Tapi rani nggak bakal kalah kok! Emang kadang-kadang orang memang harus muter-muter dulu supaya sampe ke oasis, banyak fatamorgananya banyak iming-iming palsu jadi hati harus sekuat baja. Kalo seandainya yang dikira fatamorgana oasis beneran berarti oasis itu kurang oke buat didatengin rani, nanti yang biar rani temuin oasis yang lebih bagus. sok nggak. Nggak papa, buat lucu-lucuan entar kalo rani udah gede biar bisa ngetawain terus malu ama tulisan sendiri. Terus apa yaaa emmm oh ya mumpung masih muda nih masih bisa ngayal tinggi-tinggi rani pengen banyaaak banget deh kalo rani seandainya udah punya uang nanti. bisa dibilang ini wish list kalo rani ternyata punya umur dan punya rejeki yang cukup:

1. Pusat Kesehatan Flora Fauna
Dipikir orang doang yang sakit? Ini nih ada makhluk Tuhan yang laen juga yang kadang-kadang sakitnya parah, tapi karena kita bukan flora atau fauna jadi kita nggak papa deh kalo flora faunanya pada mati. rani sedih aja di Indonesia rasa kemanusiaannya cuma ama sesama manusia doang, ama yang lain-lain nggak. Jaraaaaang banget. Pengemis di jalan dapet duit. Kucing di jalan ditabrak lari.

2. Rumah anak-anak
Ini rumah anak-anak beneran, yang orang tuanya nggak bisa ngasih rumah. Atau nggak ada orang tua yang ngasih rumah. Atau sekitar-sekitar itulah. Kalo pinter nanti dikasih stiker.

3. Sekolah
Buat anak-anak yang di Rumah Anak-anak sebenernya, tapi kalo udah diakuin karena yang dikeluarin profesor-profesor tersohor anak-anak yang punya rumah sendiri juga boleh masuk.

4. Rumah orang tua
Ini rumah buat orang yang udah tua. Yang anaknya nggak bisa ngasih rumah. Yang nggak punya rumah, yang nggak bisa ngurus rumah, yang nggak bisa diurus sama anaknya lagi karena anaknya juga udah punya anak yang harus diurusin. Orang tua biasanya suka sama orang tua lain. Banyak yang diceritain.

5. Rumah sakit
Ini buat orang yang sakit. Maunya sih biar nggak usah bayar yang kesini. Kasian juga kan, orang udah sakit, disuruh keluar duit pula.

6. Perpustakaan
rani mau perpustakaannya yang besar yang megah yang lengkap terus yang bisa dipinjem bukunya buat dibawa pulang. Nggak tertutup jadi kalo iseng dateng buat liat-liat juga silakan. Pokoknya kayak perpustakaan dari kontalasi lain. Terinspirasi dari perpustakaan nasional yang nggak bisa browsing buku, nggak bisa minjem buku, dan sangat tertutup kalo baru dateng bingung mau ngapain.

7. Amusement Park. Bahasa Indonesianya apa sih?
rani bikin di tempat yang sesuai tata kota, yang nggak makan lahan paru-paru kota, yang nggak makan lahan hijau, nggak ganggu sumber daya apapun, dan nggak bikin orang tergusur. Sanking serunya di tempat ini orang-orang pada nggak mau pulang. Jadi disini juga disediain tempet nginep.

8. Masjid
Pengennya yang ada ac di lantai kayak masjid yang di Tanah Suci, gede terus adem terus nggak berisik, artistik terus siapa aja boleh solat disitu, nggak pake disapu-sapu dulu kalo bekas orang. Disediain tempat tidur, buat orang yang kecape'an i'tikaf jadi bisa tidur nyenyak, atau kalo ada orang ngorok pas i'tikaf bisa diungsikan supaya satu mesjid ngga berisik. Sekalian kalo ada orang nyasar ketemunya di masjid bisa tidur tanpa ngurangin jatah tempat sujud orang.

9. Sesuatu
rani mau bikin/nemuin sesuatu atau apakek. Yang kayak rani bilang sebelumnya disini.

10. Restoran
rani mau bikin restoran yang makanannya enak. Terus tersebar diseluruh dunia jadi pas rani lagi keliling dunia gampang nyari makan nggak usah bayar.

11. Hutan
rani mau beli beberapa ribu hektar hutan di... mana ya. Kalimantan, Irian sama Brazil. Jadi seenggaknya beberapa hektar itu ada yang ngurus lah, nggak dijual 10.000 per batang ama orang kekurangan duit dan pengetahuan.

12. Antartika
Kalo sampe rani ada uang belum ada yang beli biar rani aja yang beli. Sampe rani udah pengen beli Antartika seharusnya rani udah kebanyakan uang, jadi rani mungkin ngubur beberapa emas dan berlian disini biar ditemukan di lautan kalo misalnya Antartikanya mencair. Namanya bukan lagi Harta Karun tapi Harta Rani. Terus rani juga mau coba peluk beruang kutub. Tapi mungkin dia lebih galak dari beruang Grizzly. Agak bahaya juga ya. Tapi nggak papa. Romantis kayaknya kalo masuk koran, headlinenya: Meninggal di Dalam Pelukan Beruang Kutub.

13. Entar rani pikirin
Namanya manusia dinamis kan ya, peradaban juga nanti makin lama makin berubah, liat situasi nanti kalo rani mampu bantuin terus rani punya uang terus rani bisa bikin rani buat deh yang lagi dibutuhin orang sedunia.

Ya ini dibuat kalo misalnya rani udah kebanyakan harta banget nih, biar disebar ke orang membutuhkan tiap hari masih bisa buat bikin juga. Tapi kalo emang bikin ginian nggak perlu uang juga malah lebih bagus. nanti biar orang lain aja yang ngurus laporan arus kasnya. Nanti kalo rani pensiun di umur muda rani pengen keliling dunia. Mumpung masih ada dunianya mau rani kelilingin dulu. Ya kalo raninya juga masih ada. Nanti kalo space travel udah ada rani juga mau jalan-jalan keliling luar angkasa. Kalo ada time travel waah rani juga pengen banget tuh cobain. Nonton doang tapi. Seru deh mikirinnya. Tapi serem juga mungkin ya.

Terus ada berita seru masa, sekelas rani remed sosiologi. Nggak ada yang nilainya lebih bagus dari... mm... 62 kalo nggak salah. sisanya 30an, 40an, 50an, rani dapet 56. Keren ya, nilai ulangannya kayak nomer sepatu. Hahahaha mimpinya jauh banget bikin macem-macem tapi sosiologi aja remed.

Sunday, November 7, 2010

Beginning

Everything's OK in the end. If it's not OK, it's not the end.
- Carolyn Myers