jadi ya tadi kan presentasi caka, dan karena sangat lama kami sampai memakan waktu magrib. cuma pas azan berkumandang pun, ternyata kami belum juga selesai, dan bukannya turun dulu untuk solat kami malah meneruskan lalalala. alhasil pas kami turun kami kena marah.
tapi rani senang. seneeeeng banget, rani jadi banyak bersyukur. bukan gara-gara dimarahin ya rani seneng. beneran rani malu banget deh pas dimarahin. rasanya tercoreng besar-besar di nama subsi paling bener tanda kutip gara-gara kami nakal. tapi rani senang.
padahal kami nakal.. tapi tanah nggak terbuka dan menelan kami. gedung sekolah nggak hancur dan mengubur kami. jantung kami masih berdetak dengan normal dan kami tidak ada satupun yang mati.
padahal kami menunda panggilan mulia itu buat satu hal yang bisa ditunda.
tapi Yang Maha Lembut masih sayang dan menegur kami dengan caranya yang tak terduga. membiarkan kami tau dan mengerti, membuat kami malu. ah. mungkin bukan kami. rani. entahlah. rani nggak bisa jamin pada kami. tapi kalo rani, iya. seneng banget rani, padahal rani nakal tapi Yang Maha Pemurah tidak henti juga memberikan petunjuk dan memberi kesempatan. padahal rani nakal. tapi baguslah. rani seneng kena marahnya sekarang.
dan apa? besok presentasi cakaput dan liqo. amin lancar. oh. dan tadi rani pulang naik ojek. seru. kami mengobrol.
No comments:
Post a Comment